Jakarta, CNN Indonesia -- PSSI merespons protes suporter terkait harga tiket
Timnas Indonesia vs
Malaysia pada laga
Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 5 September 2019.
Sebelumnya, akun Instagram @officialpssi diserang netizen yang mengeluhkan harga tiket yang dianggap mahal. Beragam komentar miring dialamatkan kepada induk cabang sepak bola Indonesia itu.
Deputi Sekjen Bidang Pengembangan Bisnis PSSI Marsal Masita menjelaskan soal besaran harga tiket yang berbeda dari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marsal menyebut, level pertandingan Indonesia vs Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia berbeda dengan laga uji sebelumnya dengan Vanuatu. Besaran harga tiket juga tak bisa dibandingkan dengan kelas Liga 1.
"Ini [kualifikasi Piala Dunia 2022] adalah ajang terbaik dalam dekade Indonesia belakangan ini," kata Marsal kepada CNNIndonesia.com, Rabu (21/8).
"Artinya perlakuan PSSI dalam menggelar ajang ini tidak boleh biasa saja. Kalau mau komparasi, bandingkan dengan harga tiket Piala Asia U-19 saat kita jadi tuan rumah. Tapi itu level U-19, kami jual harga tiket Rp800 ribu paling mahal untuk VIP," katanya menambahkan.
 Timnas Indonesia akan hadapi Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia 2022. (AFP PHOTO/MOHD RASFAN) |
Di pertandingan Timnas Indonesia vs Malaysia, PSSI menjual tiket sebesar Rp125 ribu untuk Kategori 3, Rp175 ribu untuk Kategori 2, Rp350 ribu untuk Kategori 1, Rp750 ribu untuk VIP Timur, dan Rp1 juta untuk VIP Barat. Seluruh tiket ini dijual secara online.
Namun khusus untuk kaum manula, disabilitas, TNI, dan Polri, Marsal menerangkan bisa juga membeli tiket tersebut di Garuda Store via online. Mereka hanya perlu membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan jumlah uang yang sesuai dengan tiket yang ingin dibeli.
Marsal mengatakan kenaikan harga tiket Timnas Indonesia vs Malaysia bila dibandingkan dengan Piala Asia U-19, tidak lebih dari 20 persen.
"Karena ini ajang terbesar, perlakuan kami beda. Kami ini penyelenggara pertandingan. Ketika persiapan ini, kami harus buat sesuatu yang beda," ucap dia.
"Kami bikin festival yang tidak ada di pertandingan persahabatan. Dari tiket ini [Kualifikasi Piala Dunia 2022], ada pajak. Cukup tinggi pajaknya kalau menggelar pertandingan di DKI Jakarta," ucapnya melanjutkan.
Selain pajak, Marsal menyampaikan harga tiket Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini juga termasuk asuransi dan pernak-pernik untuk mendukung skuat Merah Putih.
 Laga Timnas Indonesia vs Malaysia digelar di SUGBK. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A) |
"Kami belajar dari pengalaman pada 2017, ketika Timnas Indonesia lawan Fiji. Saat itu ada satu suporter meninggal kena suar, itu jadi pelajaran berharga karena kami tidak punya asuransi. Sekarang, itu [asuransi] termasuk dalam tiket [Timnas Indonesia vs Malaysia]," ujar Marsal.
"Ini ajang spesial, kami sekarang kasih tiket termasuk Garuda Fans pack. Saya tiru ini dari FIFA dan UEFA. Fans pack itu atribut yang bisa digunakan untuk support tim kebanggaan, supaya penonton Timnas Indonesia sekali-sekali di SUGBK beratribut yang sama," tuturnya.
Pembeli tiket paling murah Timnas Indonesia vs Malaysia, lanjut dia, bisa mendapat atribut suporter berupa syal atau balon gebuk secara cuma-cuma. Semakin mahal harga tiket yang dibeli, semakin bertambah atribut suporter yang bisa dimiliki secara gratis.
Sementara itu Direktur Media PSSI Gatot Widakdo mengabarkan jumlah tiket yang sudah terjual dari seluruh kategori per 21 Agustus 2019 mencapai 4.312 lembar.
(map/jun)