Terpuruk di MotoGP, Rossi Berharap kepada David Munoz

CNN Indonesia
Kamis, 03 Okt 2019 20:11 WIB
Pebalap Yamaha Valentino Rossi akan memiliki kepala mekanik baru musim depan setelah terus terpuruk di ajang MotoGP.
Silvano Galbusera (kiri) akan berpisah dengan Valentino Rossi. (AFP PHOTO / MOHD RASFAN)
Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi akan berpisah dengan Silvano Galbusera dan berharap David Munoz bisa membuatnya merebut gelar juara dunia MotoGP pada 2020 sebelum pensiun.

Galbusera sudah menjadi kepala mekanik Rossi di Yamaha sejak 2014. Galbusera menggantikan posisi Jeremy Burgess di Yamaha setelah sempat menjadi kepala mekanik Marco Melandri di ajang Superbike.

Rumor perpisahan Rossi dengan Galbusera sudah muncul dalam beberapa musim terakhir. Rumor itu semakin santer terdengar setelah Rossi terus terpuruk di ajang MotoGP dan tidak pernah meraih kemenangan sejak GP Belanda, 25 Juni 2017.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dikutip dari GP One, Rossi akan benar-benar berpisah dengan Galbusera usai MotoGP 2019. Sebagai gantinya, Rossi akan merekrut David Munoz yang saat ini berstatus sebagai kepala mekanik Nicolo Bulega di tim Sky VR46 Racing di kelas Moto2.

"Itu benar, saya mengganti kepala kru untuk musim depan. Setelah balapan di Misano, saya bertemu dengan Silvano untuk berbicara karena saya ingin menemukan sesuatu yang baru untuk membuat saya menjadi lebnh kuat. Pada awalnya saya tidak memikirkan perpisahan, teapi pada akhirnya saya memutuskan pergantian," ujar Rossi. 

Silvano Galbusera menjadi kepala mekanik Valentino Rossi sejak 2014.Silvano Galbusera menjadi kepala mekanik Valentino Rossi sejak 2014. (AFP PHOTO / MOHD RASFAN)
Munoz merupakan kepala mekanik Francesco 'Pecco' Bagnaia ketika menjadi juara dunia Moto2 2018. Munoz juga pernah bekerja dengan Alex Rins dan Maverick Vinales.

Terpuruk di MotoGP, Rossi Berharap kepada David Munoz
Munoz dianggap Rossi sebagai sosok yang tepat untuk mengembalikan prestasi The Doctor di MotoGP yang terus menurun bersama Galbusera.

"David tidak memiliki pengalaman di MotoGP tetapi dia masih muda dan memiliki ide yang bagus. Saat saya berpikir meningkatkan performa, namanya ada di dalam kepala saya. Saya mengenalnya cukup baik, dia bekerja bagus dengan Bagnaia akhir tahun lalu dan saya suka caranya menangani tekanan Pecco [Bagnaia] pada musim itu," jelas Rossi.

[Gambas:Video CNN]
Ini bukan kali pertama Rossi merekrut anggota tim Sky VR46 Racing. Musim lalu Rossi merekrut Idalio Gavira untuk menjadi 'pelatih' sebagai pengganti Luca Cadalora yang mengundurkan diri.

Rossi musim ini terpuruk di MotoGP bersama Yamaha dengan berada di posisi enam klasemen sementara dengan torehan 147 poin. Pebalap 40 tahun itu tertinggal hingga 163 poin dari Marc Marquez di puncak klasemen.

Live streaming MotoGP Thailand 2019 dapat disaksikan di CNNIndonesia.com. Sedangkan siaran langsung MotoGP Thailand 2019 dapat disaksikan di Trans7. (har/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER