Jakarta, CNN Indonesia -- Balapan
MotoGP 2019 bakal berakhir setelah balapan
MotoGP Valencia 2019 usai, Minggu (17/11). Berikut rapor pebalap 20 besar di MotoGP 2019.
Marc Marquez menjadi pebalap yang sangat dominan di MotoGP 2019. Ia selalu finis di posisi dua besar dalam tiap balapan yang ia selesaikan. Marquez bahkan sudah memastikan gelar juara di MotoGP Thailand, saat balapan MotoGP masih menyisakan empat seri.
Di luar kehebatan Marquez, tidak ada pebalap yang mampu menandingi dan meredam penampilan Marquez. Berikut rapor pebalap di 20 besar MotoGP 2019 jelang MotoGP Valencia:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Marc Marquez: 10Marquez menjalani musim yang sempurna bahkan meski ia sempat kecelakaan dan gagal finis di MotoGP Amerika Serikat. Di luar itu, Marquez tak pernah finis di luar dua besar dengan koleksi 11 kemenangan jelang MotoGP Valencia.
2. Andrea Dovizioso: 7Dovizioso tidak bisa memberikan perlawanan sengit pada Marquez setelah memulai musim dengan baik lewat kemenangan di MotoGP Qatar. Tekanan Dovizioso pada Marquez tak sebesar musim sebelumnya.
 Andrea Dovizioso tidak bisa memberikan tekanan pada Marquez sepanjang musim. (Lillian SUWANRUMPHA / AFP) |
3. Maverick Vinales: 7,5Vinales masih kesulitan mendapatkan motor yang konsisten dan baru mulai tampil konsisten di paruh kedua MotoGP. Koleksi dua kemenangan di seri ini membuat Vinales jadi pebalap tersukses Yamaha.
4. Alex Rins: 7,5Rins mengalami peningkatan dengan meraih kemenangan di MotoGP, bahkan dua seri di tahun ini. Namun Rins melakukan sejumlah blunder yang membuat ia gagal finis dan performanya menurun di paruh kedua kompetisi.
 Alex Rins mencatat dua kemenangan di musim ini. (AP Photo/Rui Vieira) |
5. Danilo Petrucci: 6,5Petrucci menjalani paruh awal MotoGP 2019 dengan satu kemenangan dan total tiga podium. Tetapi performa Petrucci melorot di paruh kedua dan tak mampu finis di posisi lima besar.
6. Fabio Quartararo: 8,5Quartararo layak jadi perhatian karena mampu meraih empat
runner up dan dua kali posisi ketiga. Quartararo bahkan beberapa kali terlibat dalam duel sengit lawan Marquez.
[Gambas:Video CNN]7. Valentino Rossi: 5,5Rossi hanya cemerlang di tiga seri awal. Setelah itu ia tiga kali gagal finis di Italia, Catalunya, dan Belanda. Rossi masih sering mengeluh tentang performa motor dan terus bersikap realistis jelang balapan.
 Valentino Rossi menjalani musim yang tidak menyenangkan. (TOSHIFUMI KITAMURA / AFP) |
8. Jack Miller: 7Jack Miller meraih empat podium dan bisa tampil lebih bagus bila tidak gagal finis sebanyak empat kali.
9. Cal Crutchlow: 7Crutchlow mengawali musim dengan finis podium di MotoGP Qatar dan meraih dua podium berikutnya di Jerman dan Australia. Tetapi Crutchlow gagal finis lima kali.
10. Franco Morbidelli: 6,5 Franco Morbidelli kalah bersinar dari Fabio Quartararo. (Toshifumi KITAMURA / AFP) |
Morbidelli tidak mampu meraih podium dan posisi finis terbaiknya adalah peringkat lima yang didapat di empat seri. Ia kalah bersinar dari pebalap lain macam Fabio Quartararo.
Dalam deret pebalap-pebalap yang berada di 10 besar, ada sejumlah nama mengejutkan di
MotoGP 2019. Pebalap paling mengejutkan adalah Jorge Lorenzo yang benar-benar tidak bisa unjuk gigi musim ini. Pebalap lain yang juga tidak bisa melejit adalah Johann Zarco yang bergabung dengan KTM di awal musim.
Berikut daftar lengkap pebalap yang ada di luar 10 besar jelang MotoGP Valencia:
11. Pol Espargaro: 6,5Catatan terbaik Pol Espargaro adalah finis di posisi keenam yang didapat di Prancis.
12. Joan Mir: 5Mir beberapa kali mencatat hasil bagus, yaitu di Catalunya (finis keenam) dan Australia (finis kelima). Namun ia tiga kali gagal finis dan dua kali absen. Statusnya sebagai pebalap pabrikan membuat hasil ini terbilang mengecewakan.
 Joan Mir tidak mampu menggigit seperti halnya Alex Rins. (Lillian SUWANRUMPHA / AFP) |
13. Takaaki Nakagami: 6Performa terbaik Nakagami ada di MotoGP Italia ketika ia finis di posisi kelima. Operasi yang dilakukan Nakagami membuat ia harus mengakhiri musim lebih cepat.
14. Aleix Espargaro: 6Aleix Espargaro tiga kali finis di posisi 10 besar, yaitu di Qatar (10), Argentina (9), Aragon (7), dan Australia (10).
15. Peco Bagnaia: 5,5Salah satu kendala terbesar Bagnaia musim in adalah ia enam kali gagal finis, bahkan sempat empat kali beruntun dari Spanyol hingga Catalunya.
 Peco Bagnaia sering gagal finis di MotoGP musim ini. (GABRIEL BOUYS / AFP) |
16. Andrea Iannone: 5,5Iannone makin kehilangan performa terbaik bersama Aprilia, Posisi terbaiknya adalah peringkat keenam di Australia.
17. Miguel Oliviera: 5,5Oliviera hanya satu kali finis di posisi 10 besar, yaitu di posisi kedelapan di Austria.
18. Johann Zarco: 5
Zarco menjalani musim yang mengecewakan di KTM sampai ia memilih untuk memutus kontraknya.
19. Jorge Lorenzo: 4Musim terburuk yang dijalani Lorenzo. Pebalap asal Spanyol itu tidak bisa menarik keluar potensi terbaik dari motor Honda. Lorenzo selalu mengeluhkan motor RC213V yang ditunggangi olehnya. Lorenzo terakhir memutuskan pensiun usai MotoGP Valencia 2019.
 Jorge Lorenzo kepayahan di musim perdana bersama Repsol Honda. (GIUSEPPE CACACE / AFP) |
20. Tito Rabat: 5Rabat hanya satu kali finis di posisi 10 besar, yaitu finis di posisi kesembilan di MotoGP Catalunya.