Jakarta, CNN Indonesia -- Ketangguhan
Liverpool dalam dua musim terakhir membuat harga mahal kiper
Alisson Becker dan bek
Virgil van Dijk tidak lagi dipertanyakan banyak orang.
Alisson dan Van Dijk adalah dua pemain yang didatangkan The Reds dalam dua musim terakhir.
Van Dijk resmi jadi pemain Liverpool pada bursa transfer Januari musim 2017/2018, sedangkan Alisson datang ke Anfield pada awal musim 2018/2019.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari
Forbes, bek asal Belanda tersebut direkrut Liverpool dari Southampton dengan harga 75 juta poundsterling atau setara dengan Rp1,3 triliun. Ketika itu, harga Van Dijk jadi yang termahal di dunia untuk pemain belakang sebelum dipecahkan Harry Maguire dari Leicester City ke Manchester United pada awal musim ini.
Di musim berikutnya, perbaikan posisi penjaga gawang dilakukan Liverpool dengan mendaratkan Alisson Becker dari AS Roma.
Lagi-lagi secara beruntun Liverpool membuat gebrakan dengan memecahkan rekor transfer kiper. Harga Alisson yang mencapai 56 juta poundstering (sekitar Rp1,02 triliun) mematahkan banderol Ederson Moraes yang direkrut Manchester City dari Benfica.
 Alisson Becker jadi salah satu kunci kesuksesan Liverpool. (AP Photo/Hassan Ammar) |
Dalam dua periode itu, pelatih Jurgen Klopp tahu betul bagaimana cara menghamburkan uang Liverpool dengan tepat dalam dua musim terakhir.
Setelah kedatangan Van Dijk dan Alisson, performa Liverpool langsung menanjak. Van Dijk mengantar tim asal Kota Pelabuhan itu jadi
runner-up Liga Champions usai dikalahkan Real Madrid 1-3.
[Gambas:Video CNN]Tetapi di Liga Inggris Liverpool gagal berbicara banyak setelah hanya puas menempati peringkat keempat klasemen akhir 2017/2018.
Peningkatan dialami Mohamed Salah dan kawan-kawan di musim berikutnya, Liga Inggris 2018/2019. Liverpool lebih superior di musim tersebut dengan menjadi juara Liga Champions setelah menumbangkan klub Inggris lain, Tottenham Hotspur.
Kombinasi Van Dijk dan Alisson pada musim 2018/2019 juga memberikan dampak besar bagi Liverpool soal kebobolan. Di musim itu total The Reds hanya kemasukan 38 gol dari 53 pertandingan.
Angka itu lebih baik dibanding musim 2017/2018 yang kebobolan 63 gol dari 56 laga. Bahkan, apiknya Van Dijk dan Alisson di musim lalu membuat keduanya diganjar penghargaan penting.
Belum lama ini Van Dijk dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Eropa, Pemain Terbaik Liga Inggris, hingga bek terbaik Eropa. Sedangkan Aliison meraih Kiper Terbaik FIFA dan Kiper Terbaik Liga Inggris setelah hanya kebobolan 27 gol dari 51 laga di semua ajang.
Berkat Alisson dan Van Dijk juga saat ini Liverpool tengah di jalan menuju gelar juara Premier League untuk kali pertama dengan unggul 13 poin atas Leicester City. Sebelumnya Liverpool sukses menambah lemari dengan trofi Piala Dunia Antarklub.
Melihat rapor positif usai kedatangan Van Dijk dan Alisson, Liverpool mendapatkan hasil yang sepadan dari harga mahal yang mereka berikan kepada Southampton serta Roma. Keduanya menjadi tambahan yang penting untuk Si Merah.
(sry/nva)