Jakarta, CNN Indonesia --
Liverpool punya modal bagus untuk menghadapi Sheffield United dalam laga
Liga Inggris berupa rekor impresif Juergen Klopp ketika menghadapi pelatih-pelatih Inggris.
Duel Liverpool lawan Sheffield adalah duel taktik antara Klopp melawan Chris Wilder. Wilder ditantang menyajikan pola permainan yang bisa meredam agresivitas Klopp dan Liverpool.
Klopp sendiri punya modal bagus menghadapi taktik-taktik manajer Inggris. Dalam 19 pertemuan melawan terakhir melawan pelatih Inggris di Liga Inggris, Klopp selalu mengakhiri laga dengan kemenangan di tangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Inggris terakhir yang mampu mencuri poin dari Klopp adalah Sam Allardyce yang saat itu menjadi manajer Everton. Dalam duel di April 2018, Liverpool ditahan imbang tanpa gol.
 Liverpool sulit ditandingi tim-tim lain di Liga Inggris musim ini. (AP Photo/Jon Super) |
Allardyce juga jadi manajer Inggris terakhir yang mampu menorehkan kekalahan di laga lawan Klopp. Allardyce membawa Crystal Palace mengalahkan Liverpool dengan skor 2-1 dalam laga di Anfield pada April 2017.
Kekalahan dari Palace pada 2017 itu juga jadi kekalahan kandang terakhir yang dialami Liverpool di Liga Inggris.
[Gambas:Video CNN]Liverpool butuh kemenangan untuk mempertahankan selisih 13 poin yang mereka ciptakan sejak pekan sebelumnya. Pasalnya, Leicester City sudah lebih dulu memenangkan laga pekan ke-21.
Dalam 19 laga yang telah dijalani, Liverpool membukukan 18 kemenangan dan satu hasil imbang. Catatan impresif tersebut membuat Liverpool jadi favorit kuat juara Liga Inggris musim ini.
(ptr/sry)