Jakarta, CNN Indonesia --
Christian Poulsen semasa aktif pernah masuk salah satu daftar gelandang terbaik di Eropa. Tepatnya saat pemain asal Denmark itu berseragam
Sevilla.
Poulsen memperkuat Sevilla selama dua musim (2006-2008). Di klub asal Andalusia itu, Poulsen bermain dalam 92 pertandingan, mencetak lima gol, dan dua assist.
Poulsen tidak butuh lama memberikan gelar buat Sevilla usai didatangkan dari Schalke 04. Ia mempersembahkan gelar Piala Super Eropa di laga debut usai mengalahkan Barcelona 3-0, 25 Agustus 2006.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak itu, performa Poulsen terus menanjak bersama Los Nervionenses. Ia pun disebut sebagai pembelian terbaik di Liga Spanyol versi Marca.
Penampilan impresif bersama Sevilla berujung gelar Piala UEFA 2006/2007, Piala Super 2006, Piala Raja 2006/2007, dan Piala Super Spanyol tahun 2007. Di tahun 2007, Poulsen juga kembali dinobatkan sebagai pemain terbaik Denmark.
 Christian Poulsen kini dikarantina karena diduga tertular virus Corona. (AFP/OLIVIER MORIN) |
Gelar itu membuat Poulsen jadi pemain Denmark pertama yang menyabet trofi pemain terbaik secara beruntun tahun 2007 dan 2006.
Penampilan memikat Poulsen membuat Juventus kepincut. Tim raksasa Liga Italia itu mengeluarkan dana 9,75 juta euro untuk mendapatkan tanda tangan sang pemain.
Karier Poulsen selama dua musim di Juventus tidak berjalan baik. Meski tampil dalam 60 pertandingan, penggawa timnas Denmark itu tidak meraih satupun gelar.
[Gambas:Video CNN]Pada 2010, Poulsen pindah ke Liverpool dengan transfer 4,5 juta poundsterling. Sama seperti di Juventus, karier pria yang kini jadi asisten pelatih di Ajax Amsterdam itu tak cemerlang.
Poulsen hanya bertahan satu musim di Liverpool dan tercatat 21 kali dimainkan Roy Hodgson dan Kenny Dalglish, dua pelatih yang bergantian menukangi The Reds saat itu.
Gagal di Juventus dan Liverpool, Poulsen mencoba peruntungan di klub Prancis, Evian, Ajax Amsterdam, hingga akhirnya gantung sepatu di kampung halaman bersama FC Copenhagen tahun 2015.
Poulsen saat ini
harus menjalani karantina karena diduga tertular virus corona karena pernah kontak langsung dengan penderita yang juga eks rekan setim di timnas Denmark, Thomas Kahlenberg.
Poulsen dan dua staf tim Ajax diminta untuk tetap tinggal di kediamannya hingga 13 Maret. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi Poulsen mungkin positif tertular virus Corona. (jal/jal/bac)