Jakarta, CNN Indonesia -- Atlet badminton Indonesia,
Hendra Setiawan, berharap
Olimpiade 2020 diselenggarakan setelah pandemi
virus corona berakhir.
Atlet sektor ganda putra itu merasa tak nyaman jika panitia penyelenggara Olimpiade tetap memaksakan pesta olahraga dunia pada waktu yang ditetapkan sementara virus corona masih terus menghantui.
"Olimpiade kan masih bulan Juli, kita enggak tahu kedepannya bagaimana perkembangan virus ini. Semoga saja sudah selesai jadi bisa main di Olimpiade dengan tenang. Saya juga was-was kalau harus bertanding pada Olimpiade Tokyo di tengah wabah virus corona," kata Hendra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Situasi sekarang enggak sesuai buat dilakukan pertandingan, untungnya kualifikasi [Olimpiade] sudah ditunda semua, baguslah," sambungnya dikutip dari Antara.
 Hendra Setiawan menjadi salah satu andalan Indonesia di sektor ganda putra. (CNN Indonesia/Tarmuzi Azhar) |
Panitia Olimpiade 2020 memang belum memutuskan penyelenggaraan bakal tetap berlangsung sesuai jadwal atau ditunda.
Hendra dan mayoritas penghuni pelatnas PBSI di Cipayung saat ini masih menjalani masa karantina sepulang dari Inggris usai mengikuti kejuaraan All England pekan lalu.
"Bagi saya dan Ahsan juga enggak masalah karena kami sudah memastikan tiket ke Olimpiade Tokyo 2020. Target pulang bisa bawa mendali ke Tanah Air, apa saja lah medalinya," ucap peraih emas Olimpiade 2008.
Sebelumnya agenda-agenda badminton ternama seperti beberapa kejuaraan BWF World Tour, Kejuaraan Asia, serta Thomas dan Uber Cup 2020 juga ditunda lantaran antisipasi penyebaran virus corona.
(nva)