Jakarta, CNN Indonesia -- Juara kelas ringan
Ultimate Fighting Championship (UFC)
Khabib Nurmagomedov menyebut duel UFC 249 melawan
Tony Ferguson tidak akan terjadi di Amerika Serikat karena pandemi
virus corona atau Covid-19.
Pertarungan Khabib vs Ferguson di UFC 249 masih menjadi perbincangan hangat lantaran makin mendekati tanggal pelaksanaan, 18 April mendatang.
Duel tersebut rencananya dilangsungkan di Barclays Center, Brooklyn New York, Amerika Serikat. Akan tetapi, situasi di AS sendiri tengah mendapat wabah Covid-19 yang masif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laga di Brooklyn itu sendiri terancam batal digelar yang akhirnya memunculkan sejumlah tempat alternatif seperti di California dan Florida.
Akan tetapi, dikutip dari
Metro, Khabib menyebut UFC mengatakan pertarungan UFC 249 tidak akan digelar di Amerika Serikat. Karena itu juga Khabib dan timnya memilih pindah ke Rusia karena di negara tersebut akan diberlakukan penutupan jalur masuk.
"UFC mengatakan kepada saya, bahwa pertarungan ini [UFC 249] 100 persen tidak terjadi di AS, dan itu juga tidak akan digelar di Uni Emirat Arab. Pertarungan ini akan terjadi di Atlantik," ujar Khabib melalui akun Instagram.
Khabib sendiri pulang ke kampung halamannya di Rusia bukan karena takut dengan Ferguson atau menghindari duel tersebut. Petarung berjuluk The Eagle itu menuturkan, semua tindakannya dilakukan sesudah berbicara dengan UFC.
Sebelumnya Khabib dan tim menjalani pemusatan latihan di California, tepatnya di American Kickboxing Academy (AKA).
"Pada saat itu saya sudah menghabiskan lima minggu pelatihan keras di AKA. Sekarang saya tidak benar-benar tahu apa yang sedang terjadi," ucap Khabib.
[Gambas:Video CNN]"Sangat sulit untuk berlatih dan mengurangi berat badan Anda ketika seluruh dunia terkunci dan Anda tidak tahu apa yang sedang Anda persiapkan," tutur petarung 31 tahun itu.
Petarung kelahiran Dagestan, Rusia, tersebut mengatakan ini bukan kali pertama dia menghadapi hambatan dalam kariernya.
Khabib menceritakan ia dan timnya sudah berupaya keras agar duel UFC 249 ini bisa terselenggara. Salah satunya dengan rencana pergi ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, lantaran negara tersebut jadi salah satu opsi jika UFC 249 tidak bisa digelar di AS.
"Mereka [UFC] mengatakan bahwa 99 persen itu [UFC 249] akan digelar di UEA, Abu Dhabi. Setelah berbicara dengan UFC kami memutuskan untuk terbang ke UEA sebulan sebelum pertarungan," ujar Khabib.
Akan tetapi, info yang diterima Khabib setelah mendarat di UEA, negara tersebut juga akan melakukan penutupan
lockdown selama pandemi corona, kecuali untuk warga negara tersebut. Dengan penutupan perbatasan, Khabib dan timnya tidak akan bisa kembali ke Rusia sebelum Covid-19 selesai.
Beruntung bagi Khabib, setelah kembali ke Dagestan, Rusia juga melakukan
lockdown, seperti Amerika Serikat, negara-negara di Eropa, dan UEA.
"Saat ini saya di Dagestan dan saya berlatih dan mempersiapkan diri setiap hari. Meskipun saya tidak tahu apa yang saya persiapkan. Seluruh dunia sedang melakukan krantina saat ini," kata Khabib.
(sry/bac)