Jakarta, CNN Indonesia -- Pesepakbola
Rusia, Innokenty Samokhvalov, meninggal dunia di usia 22 tahun saat menjalani latihan di rumah di masa lockdown
Corona.
Rusia tengah menetapkan lockdown guna mencegah penyebaran virus corona. Hal itu membuat warga Rusia melakukan aktivitas di rumah, termasuk Samokhvalov.
Samokhvalov yang membela Lokomotiv Moscow juga tengah berlatih di rumah saat ia meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada 20 April, bek Innokenty Samokhvalov meninggal dunia. Ia jatuh sakit dalam sesi latihan mandiri. Detail peristiwa ini masih perlu diklarifikasi," ucap Lokomotiv Moskow dalam pernyataan resmi mereka, dikutip dari Daily Star.
[Gambas:Video CNN]Samokhvalov saat ini tengah menjalani masa pinjaman ke Kazanka yang berlaga di divisi tiga Rusia.
"Dia adalah sosok yang baik, sangat membantu, dan merupakan seorang teman yang baik. Kami sangat terkejut atas hal yang terjadi dan ikut berduka cita pada keluarga serta rekan-rekan," tulis Kazanka.
Pelatih Kazanka, Alexander Grishin menduga Samokhvalov meninggal karena masalah jantung.
"Dokter berkata pada kami bahwa penyebab kematiannya adalah gagal jantung."
"Bila dokter membolehkannya berlatih, tentu kita semua menduga bahwa ia tidak merasakan masalah ini sebelumnya," tutur Grishin dalam wawancara dengan RIA Novos.
(ptr/jun)