Jakarta, CNN Indonesia -- Petarung Ultimate Fighting Championship (
UFC) asal Irlandia,
Conor McGregor, disebut bisa mengalahkan
Tony Ferguson namun tidak akan menang lawan
Khabib Nurmagomedov.
Mantan juara kelas ringan UFC Eddie Alvarez yakin McGregor bisa mengalahkan Tony Ferguson jika keduanya bertarung di UFC.
Performa The Notorious, julukan McGregor, menjadi salah satu faktor yang membuat Alvarez optimistis mantan juara UFC di dua kelas berbeda itu dapat menumbangkan Ferguson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir Conor akan menyingkirkan Tony. Saya ingin melihatnya melawan Gaethje. Tapi saya tidak percaya dia mengalahkan Gaethje, namun saya ingin melihat pertarungan itu. Saya masih ingin melihatnya," ujar Alvarez dikutip dari
Low Kick MMA.
Meski demikian, Alvarez yang pernah dikalahkan McGregor pada 2016 silam itu menilai The Notorious tidak akan pernah bisa mengalahkan Khabib.
[Gambas:Video CNN]McGregor sendiri pernah dikalahkan Khabib pada Oktober 2018 lewat submission di ronde keempat dalam UFC 229. Setelah itu McGregor dan Khabib disebut-sebut akan rematch, namun hingga kini rencana itu urung digelar.
"Saya tidak suka gaya bertarungnya saat melawan Khabib. Saya pikir dia tidak memiliki pengalaman yang cukup di dunia itu untuk mengatasi Khabib pada titik mana pun," ucap Alvarez.
Usai mengalahkan Alvarez pada 2016 sekaligus juara di kelas ringan, McGregor justru jarang tampil lagi di UFC. Akibat absen yang cukup lama, sabuk juara kelas ringan itu pun dicopot dari McGregor.
Sampai akhirnya McGregor menghadapi Khabib Nurmagomedov di UFC 229 pada Oktober 2018. Akan tetapi, dalam perebutan sabuk juara kelas ringan UFC itu McGregor tumbang.
Petarung 31 tahun kembali absen lebih dari satu tahun karena sanksi dari UFC dan juga NAC sebagai buntut keributan usai lawan Khabib. McGregor kembali naik octagon pada Januari 2020 di UFC 246 dengan mengalahkan Donald Cerrone hanya dalam 40 detik.
(sry)