Mohamed Salah mendapat kritik terlalu rakus gol demi mengejar gelar top skor Liga Inggris, pelatih Liverpool Jurgen Klopp tak peduli.
Sebelumnya mantan kapten The Reds Graeme Souness menganggap Salah pemain yang amat egois. Salah sendiri mencetak dua gol saat Liverpool mengalahkan Brighton & Hove Albion 3-1 di Stadion American Express, Kamis (9/7) dini hari WIB.
Klopp menganggap hal itu bukan masalah di tim Liverpool karena Salah memang dibutuhkan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia adalah striker, bagaimana bisa itu bukan menjadi motivasi baginya? Namun dalam dua tahun terakhir, dia memenangkan Sepatu Emas [pencetak gol terbanyak]."
"Tahun lalu dia berbagi [gol] itu dengan dengan Sadio [Mane] dan Auba [Pierre-Emerick Aubameyang] dan itu selalu penting. Meski demikian pada akhirnya Anda bisa mencetak gol jika bermain bagus dan dia melakukannya malam ini," terang Klopp kepada Liverpool Echo.
![]() |
Salah saat ini sudah mengemas 19 gol dan merangsek ke posisi ketiga daftar top skor Liga Inggris. Dia berada di bawah Aubameyang di peringkat kedua (20 gol) dan Jamie Vardy di posisi teratas (22 gol).
Berbeda dengan penilaian Souness, Klopp justru memuji 'kerakusan' Salah di depan gawang lawan.
"Itu sangat bagus. Jika Anda terlalu fokus mengejar gol-gol, di mana mereka [para pemain Liverpool] tidak begitu, maka Anda tidak berada di situasi yang benar. Namun, gol-gol yang kami cetak amat bagus."
"Kami bisa saja mencetak banyak gol lagi dan itu benar. Dan, catatan 250 gol [yang dilesakkan Salah, Mane, dan Firmino] luar biasa," ujar Klopp.
Sebelumnya, Souness yang diundang sebagai salah satu pengamat sepak bola oleh Sky Sports mengkritik Salah yang dianggap terlalu egois.
"Anda bisa melihat reaksinya [Salah] ketika rekan-rekan setim tak memberikannya umpan pada akhir-akhir laga. Dia selalu menembak di setiap kesempatan dan rekan setimnya terlihat tidak senang dalam dua atau tiga kali momen," ujar Souness yang menjadi pandit di Sky Sports seperti dikutip dari Metro.
"Namun, dia [Salah] selalu egois. Saya rasa malam ini dia amat egois. Dia amat menginginkan Sepatu Emas [pencetak gol terbanyak Liga Inggris]. Mereka sudah juara Liga Inggris. Dia merasa sudah membantu tim dan kini ingin bagiannya [menjadi top skor]," ucap Souness.
(bac/ptr)