Dimitar Berbatov menganggap Gareth Bale tidak lagi menaruh rasa hormat pada Real Madrid lewat sejumlah tingkah konyol yang ia lakukan.
Berbatov tidak menyukai gaya Bale di bangku cadangan yang terbilang konyol dan menjengkelkan.
"Gareth Bale kembali jadi headline ketika dia diketahui pura-pura tidur di bangku penonton saat ia dipastikan tak akan bermain sebagai pemain pengganti."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika saya melihatnya, saya tak mempercayai hal itu. Saya melihatnya mengenakan masker menutupi mata dan pura-pura tidur," ucap Berbatov dalam kolom di Betfair, dikutip dari Marca.
![]() |
Berbatov menyadari kekecewaan yang dialami Bale yang telah lama tersingkir dari formasi idaman pilihan Zinedine Zidane. Namun tingkah Bale tersebut dianggap Berbatov tidak dapat dibenarkan.
"Saya tidak bisa mendukung aksi seperti itu. Hal itu tidak profesional dan sangat tidak menghormati Real Madrid."
"Saya menyukai gaya main Bale dan bisa merasakan kekecewaan dirinya yang tak bermain karena saya pernah ada di situasi yang sama. Namun reaksi itu terlalu berlebihan," kata Berbatov.
Berbatov yakin Bale tengah melakukan psywar dengan Real Madrid.
"Itu seolah pertunjukkan kekuatan. Dia seperti mengatakan 'Mainkan saya atau saya akan melakukan apapun yang saya inginkan. Hal itu tidak tepat bagi saya."
Aksi-aksi Bale itu dianggap Berbatov sudah jadi dasar keputusan bagi Madrid untuk menjual Bale. Bagi Berbatov, tidak ada lagi masa depan Bale di Real Madrid.
"Situasi ini tidak bagus bagi Bale dan juga Real Madrid. Satu-satunya solusi adalah Bale meninggalkan Real Madrid."
"Bila saya seorang penggemar Real Madrid dan melihat pemain tidak menghormati klub seperti yang ditunjukkan oleh Bale, saya rasa itu itu terlalu berlebihan. Bale harus meminta solusi, setidaknya pergi dengan status pinjaman," ujar mantan pemain Manchester United tersebut.
(ptr/jun)