Daniel Cormier mengakui harus susah payah diet menurunkan berat badannya demi menghadapi Stipe Miocic di UFC 252, Minggu (16/8) pagi WIB.
Pertarungan Miocic vs Cormier merupakan duel trilogi di UFC memperebutkan gelar juara kelas berat. Rekor kedua petarung sama kuat dalam dua kali pertemuan.
"Jika menengok perjalanan saya dari April hingga sekarang, saya pernah susah payah untuk diet. Namun hari ini saya merasa siap untuk bertarung."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diet yang amat sulit demi mengembalikan kebugaran dan kesiapan untuk bertarung," terang Cormier kepada UFC Embedded dilansir dari Daily Mail.
![]() |
Cormier mengalahkan Miocic di pertarungan UFC 226 pada 2018. Setahun kemudian di UFC 241, giliran Miocic mengalahkan Cormier.
Cormier pun bertekad untuk mengalahkan Miocic pada pertarungan trilogi untuk selamanya.
"Pertarungan sebelumnya bagus. Saya memulai dengan bagus dan dia berhasil membuat penyesuaian, kemudian menang. Namun melihat pertarungan itu, ada area yang tak bisa saya perbaiki."
"Saya akan menggunakan seluruh kemampuan gulat. Saya sudah berlatih seumur hidup demi mengasah kemampuan ini. Apakah saya akan menghindari atau menghilangkan serangan? Tentu saja tidak," terang Cormier.
![]() |
Cormier optimistis jika teknik gulat lebih sering digunakan di laga nanti, peluang menang jadi lebih besar.
"Inti dari laga nanti adalah kemampuan saya untuk bertahan melawan Stipe Miocic selama 25 menit. Cara paling baik untuk memenangkan pertandingan adalah menggunakan semua senjata yang saya miliki."
"Saya menduga laga nanti akan sangat berat, saya meyakini Miocic bakal dalam kondisi terbaik. Saya yakin dia percaya diri bisa memenangkan pertandingan namun akhirnya saya berhasil menghajar dirinya," tutur Cormier.
(bac/jun)