Petarung kelas welter UFC, Colby Covington, mengkritik pilihan Khabib Nurmagomedov bertarung di kelas ringan.
Covington menganggap Khabib memiliki berat badan yang layak tampil di kelas welter atau satu kategori di atas kelas ringan UFC.
"Dia tidak mau bertarung dengan petarung yang satu ukuran dengannya. Semua tahu ketika bertarung dia bisa mencapai 86 kilogram. Ya, dia lebih besar daripada saya. Tetapi saya adalah orang yang bertarung di kelas sesungguhnya," kata Covington.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya siap menghadapi lawan dengan berbagai ukuran. Dan Khabib hanya mau bertarung melawan orang-orang yang lebih kecil," sambungnya.
Menurut Covington, Khabib tidak memiliki kesempatan meraih rekor sempurna selalu menang dan tanpa kalah jika naik ke kelas welter.
"Khabib mengalahkan anak-anak, yang masih kecil-kecil. Tetapi dia tidak pernah bertarung di kelas sesungguhnya. Dia tahu siapa saja yang bertarung di kelas ringan dan dia tidak memiliki kans tidak terkalahkan," tutur Covington dikutip dari Championat.
Dalam karier profesional di mixed martial arts, Khabib pernah turun di kelas welter sebelum bergabung dengan UFC.
Petarung yang menempati posisi penantang pertama di kelas welter tersebut juga menyatakan sudah memprediksi Khabib akan menang melawan Justin Gaethje di UFC 254.
"Media telah berbohong dengan menciptakan Justin Gaethje seolah-olah adalah pegulat bintang dan dia memiliki alat untuk mengalahkan Khabib. Apa yang mereka bicarakan? Saya melihat orang ini bergulat di masa kuliah," ucap Covington.
"Jadi saya tahu apa yang akan terjadi. Saya tahu Khabib punya kemampuan mengalahkannya," tukas petarung asal Amerika Serikat itu.
(nva)