Juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov diminta menjaga ucapan usai mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyebut pembuatan karikatur Nabi Muhammad sebagai kebebasan berekspresi.
Menurut Khabib, pernyataan Emmanuel Macron sudah melukai 1,5 miliar umat Muslim. Tidak hanya itu, The Eagle, julukan Khabib, bahkan mengunggah foto wajah Macron dengan cap sepatu di Instagram.
Kemarahan Khabib terhadap Macron mengundang reaksi dari kompatriotnya yang juga atlet hoki es di klub Prancis Chamonix, Andrey Rychagov. Menurut Rychagov, Khabib perlu menjaga omongan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya percaya, seseorang yang dihormati oleh jutaan orang dan telah melalui jalan panjang serta sulit di olahraga memiliki tanggung jawab yang sangat besar atas semua yang dia katakan atau lakukan," ujar Rychagov dikutip dari Championat.
"Anda perlu lebih berhati-hati dalam pernyataan dan tindakan. Apalagi jika menyangkut kata-kata yang bisa menimbulkan kekerasan atau hal serupa," ucap Rychagov menambahkan.
Atlet 38 tahun itu juga menilai tindakan Khabib Nurmagomedov yang menyerang Emmanuel Macron sebagai perbuatan salah.
"Situasi tersebut perlu dilihat dari beberapa sisi. Termasuk dari orang-orang yang kehilangan orang yang mereka cintai," tutur Rychagov.
Meski mendapat beberapa kritik, namun sejumlah atlet lain juga mendukung sikap petarung 32 tahun itu. Zabit Magomedsharipov dan Ramaazan Emeev merupakan dua petarung UFC yang mendukung sikap Khabib.
Tidak hanya itu, unggahan Khabib di Instagram yang mengecam pembuatan karikatur Nabi Muhammad juga disukai sejumlah bintang sepak bola dunia seperti Karim Benzema, Miralem Pjanic, Presnel Kimpembe, hingga legenda David Beckham.
(sry/jun)