STY Depak Dua Pemain Timnas U-19 karena Indisipliner

CNN Indonesia
Selasa, 24 Nov 2020 10:55 WIB
Dua pemain Timnas Indonesia U-19, Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian, resmi dipulangkan dari pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19.
Yudha Febrian (kanan) dicoret dari Timnas Indonesia U-19. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua pemain Timnas Indonesia U-19, Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian, resmi dipulangkan Shin Tae Yong dari pemusatan latihan (TC) timnas U-19 di Jakarta karena dianggap indisipliner.

Dilansir dari situs resmi PSSI, Serdy dan Yudha disebut telah melakukan tindakan indisipliner yang berat sehingga sudah dicoret sejak Senin (23/11). Namun tidak dijelaskan lebih lanjut tindakan indisipliner yang dimaksud.

"Dua pemain yakni Serdy dan Yudha telah melakukan tindakan indisipliner yang berat. Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka," kata pelatih timnas U-19, Shin Tae-yong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Buat Serdy ini adalah pemulangan yang kedua setelah sebelumnya juga dipulangkan jelang keberangkatan TC Timnas U-19 ke Kroasia Agustus lalu. Saat itu, Serdy yang merupakan pemain Bhayangkara FC dan Ahmad Afhridzal telat bangun sehingga kesiangan untuk ikut latihan bersama Garuda Muda di Stadion Madya, Senayan.

Pesepak bola Timnas U-19 berlatih di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Selasa (17/11/2020). Sebanyak 38 pemain Timnas Indonesia U-19 menjalani pemusatan latihan di Stadion Madya, Jakarta pada 16 hingga 23 November 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.Pemain Timnas Indonesia U-19 menjalani latihan di Jakarta. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww)

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri setuju jika pemain harus disiplin karena menjadi salah satu kunci sukses dalam membangun sebuah tim.

"Dengan disiplin yang kuat, untuk menuju prestasi akan lebih mudah ketimbang pemain yang suka indisipliner," ujar Indra dilansir dari situs resmi PSSI.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan juga mendukung langkah pelatih Shin Tae Yong untuk memulangkan pemain yang indisipliner. Ia meminta para pemain timnas U-19 untuk selalu serius berlatih karena kegiatan mereka dibiayai lewat negara melalui APBN.

"Tidak ada tempat di timnas U-19 bagi pemain yang melakukan indisipliner. Uang yang digunakan ini dari rakyat. Jadi seluruh pemain harus serius. Jangan main-main. Kalau main-main pasti dicoret, contohnya yang menimpa dua pemain tersebut," tegas Iriawan.

GIF Banner Promo Testimoni

Memasuki pekan kedua TC Timnas Indonesia U-19 di Jakarta, latihan yang dipimpin Asisten Pelatih Nova Arianto terus digeber. Meskipun Shin Tae Yong belum hadir di lapangan, namun pelatih asal Korea Selaran itu terus menyaksikan latihan anak asuhnya secara virtual.

Latihan Timnas U-19 saat ini berlangsung dengan intensitas tinggi dan dilakukan sehari tiga kali. TC di Jakarta berlangsung sejak 16 November lalu hingga keberangkatan mereka ke TC lanjutan di luar negeri.

(ttf/ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER