Wasit keempat di laga Paris Saint Germain vs Istanbul Baseksehir, Sebastian Coltescu mengeluarkan pembelaan terkait insiden terhentinya laga akibat ucapanya yang bernada rasial.
Coltescu menyatakan bahwa orang-orang yang mengenal dirinya pasti memahami bahwa ia bukanlah sosok yang suka melakukan penyerangan verbal bernada rasial.
Lihat juga:Lingkaran Setan Pendukung Manchester United |
"Saya hanya berusaha menjadi baik. Saya tidak akan membaca situs berita dalam beberapa hari ke depan."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua orang yang mengenal saya tahu bahwa saya bukan orang yang rasis! Setidaknya itulah yang saya harapkan," tutur Coltescu pada rekannya, seperti dilaporkan ProSport, dikutip dari Marca.
![]() |
Coltescu yang berasal dari Rumania sebelumnya disebut mengakui bahwa ia memang memanggil Pierre Webo. Namun Coltescu sejak awal menyatakan bahwa ia tak bertujuan melakukan tindakan rasial.
"Negro artinya hitam, hitam. Kamu tahu? Pemain hitam, pemain hitam. Saya mengatakannya, saya bilang itu," ujar Coltescu kepada match commissioner.
Insiden ini membuat laga PSG vs Istanbul dihentikan saat baru berjalan 14 menit. Kedua tim meninggalkan lapangan sebagai bentuk protes atas insiden itu.
Menteri Olahraga Rumania, Ionut Stroe bahkan ikut turun tangan dan meminta maaf atas insiden tersebut.
"Kami sangat menentang semua tindakan yang bisa dinilai sebagai aksi rasial. Olahraga adalah hal yang benar-benar berbeda, tentang kerja keras, ambisi, dan fair play."
"Saya harap hal ini tidak melebar jadi skandal diplomatik."
Laga PSG vs Istanbul bakal kembali dilanjutkan pada Kamis (11/12) dini hari WIB.
(ptr)