Kevin/Marcus dan Fajar/Rian Tuntaskan Rindu di Thailand Open

CNN Indonesia
Jumat, 11 Des 2020 19:26 WIB
Kevin/Marcus dan Fajar/Rian siap menuntaskan rindu pertandingan di ajang Thailand Open pada Januari 2021 mendatang.
Kevin/Marcus bakal tampil di Thailand Open bulan depan. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengaku rindu pertandingan dan bakal bisa menuntaskan hal tersebut di Thailand Open Januari 2021 mendatang.

Marcus mengakui bahwa ketiadaan turnamen di masa pandemi membuatnya sangat antusias untuk bersiap menghadapi Thailand Open Januari mendatang.

"Sudah lama tidak turnamen, sangat kangen ingin [main] turnamen lagi," kata Marcus dalam acara pertandingan ekshibisi Yonex Mix&Match di Taufik Hidayat Arena, Jumat (11/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan motivasi tersebut, Kevin/Marcus sudah mempersiapkan diri dengan serius sejak awal Desember. Mereka yakin turnamen nanti bakal sengit.

"Awal Desember sudah mulai persiapan. Tentu feeling [bermain] ada perubahan karena lama tak bertanding. [Thailand Open] pasti menarik," ucap Kevin.

Pasangan ganda Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat tampil di Malaysia Masters 2020.Fajar/Rian rindu pertandingan badminton. (Dok. Humas PBSI)

Hal yang sama juga dirasakan oleh Fajar/Rian. Ganda putra nomor tiga Indonesia ini sangat antusias menyambut Thailand Open.

"8-9 bulan kami tak ikut kejuaraan jadi haus ikut pertandingan. Ini adalah momen yang ditunggu-tunggu. Kami harus optimistis, apapun hasilnya nanti," ucap Fajar.

"Kami sudah mempersiapkan diri dengan baik, terlebih tidak ada lagi pertandingan sejak All England," kata Rian.

BWF bakal menutup seri turnamen di 2020 dengan tiga turnamen di Thailand yaitu lewat Yonex Thailand Open (12-17 Januari), Toyota Thailand Open (19-24 Januari), dan ditutup BWF Word Tour Finals 2020 untuk delapan pemain terbaik tiap nomor yang digelar pada 27-31 Januari.

Ekshibisi Seru

Pertandingan ekshibisi Yonex Mix&Match berhasil menampilkan laga yang seru dan menghibur. Dengan format pertandingan yang berbeda dari pertandingan normal, duel-duel yang ada berlangsung sengit dan terkadang mengundang tawa.

Dalam pertarungan lima partai, tim Golden Patriot mengalahkan Red Army dengan skor 3-2. Golden Patriot menang di tunggal pertama dengan skor 30-21. Dua poin lain didapat dari ganda kedua dan ganda ketiga dengan skor 15-11 dan 15-11.

Legend’s Vision Mix & Match Badminton Challenge Powered by YonexAksi para bintang bulutangkis berlangsung di Taufik Hidayat (TH) Arena, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (11/12) sore. Mereka beraksi dalam laga format baru yang diprakarsai Yonex dengan mempertemukan dua tim Red Army yang dikapteni Taufik Hidayat melawan Golden Patriot dengan kapten Candra Wijaya. Tim Golden Patriot akhirnya tampil sebagai pemenang setelah unggul 3-2 atas Red Army.Tim Golden Patriot :1.    Candra Wijaya2.    Kevin Sanjaya Sukamuljo, 3.    Muhammad Rian Ardianto, 4.    Tommy Sugiarto, 5.    Gabriel Christopher Wintan Wijaya, 6.    Galuh Dwi Putra.Tim Red Army 1.    Taufik Hidayat2.    Marcus Fernaldi Gideon, 3.    Fajar Alfian, 4.    Sony Dwi Kuncoro, 5.    Teges Satriaji,6.    Muhammad Nendi Novatino.Golden Patriot berhasil jadi pemenang di laga ekshibisi Yonex Mix&Match. (dok. Yonex)

Sementara Red Army meraih poin pada nomor ganda pertama dengan skor 15-13 dan tunggal kedua dengan skor 30-23.

Seluruh pemain turun di tiap pertandingan termasuk Kevin dan Marcus yang bermain di nomor tunggal ataupun Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto yang bermain di nomor ganda.

"Awalnya hanya untuk fun. Tetapi setelah bertanding di tengah lapangan, semua tidak mau mengalah dan selalu ingin hasil terbaik," ujar Taufik Hidayat.

(ptr/jal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER