Petarung asal Swedia Khamzat Chimaev mundur dari duel melawan Leon Edwards pada UFC Fight Night 185, 20 Januari 2021. Petarung kelahiran Dagestan itu dikabarkan positif Covid-19.
Hingga kini pihak UFC belum mengumumkan Khamzat mundur dari pertarungan melawan Edwards. Namun, sejumlah terpercaya MMA memastikan petarung 26 tahun itu mundur dari UFC Fight Night 185.
Edwards melalui Twitter juga sudah memastikan Khamzat tidak akan bertarung. Meski begitu Edwards tetap ingin bertarung di Fight Island, Abu Dhabi, pada 20 Januari mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Istirahatlah Khamzat, saya yakin saya akan segera bertemu kamu. Tapi saya ingin bertarung pada 20 Januari, mari kita buat pertarungan terwujud," tulis Edwards di Twitter sambil men-tag Presiden UFC Dana White.
Hingga kini tidak bisa dipastikan apa penyebab Khamzat mundur dari UFC Fight Night 185. Namun, Combate mengklaim Khamzat terpaksa mundur dari pertarungan karena terjangkit virus corona.
Jika alasan Khamzat mundur karena positif virus corona, maka ini adalah kali kedua petarung yang dikelola promotor MMA Dominance milik Ali Abdelaziz itu gagal melawan Edwards karena positif Covid-19.
Khamzat vs Edwards semula dijadwalkan berlangsung pada UFC Fight Night 183, 19 Desember lalu. Namun, pertarungan dibatalkan setelah Khamzat dinyatakan positif corona pada 29 November. Tidak lama berselang Edwards juga dinyatakan positif corona pada 1 Desember 2020.
UFC sendiri dikabarkan sedang berusaha keras mencari pengganti Khamzat untuk melawan Edwards di kelas welter. Vicente Luque, Kevin Holland, Neil Magny, dan Michael Chiesa menjadi empat petarung yang berpeluang menggantikan posisi Khamzat.
"Tunggu dulu, saya dengar ada kamar kosong di UFC Fight Island dan butuh pria sejati untuk bekerja pada 20 Januari? Telepon Big Mouth" tulis Holland yang dijuluki Big Mouth melalui Twitter.
(har/sry)