Laga melawan Man City juga bisa jadi pembuktian Solskjaer bahwa MU bukan tim beruntung dan bergantung dari hadiah penalti seperti yang dituding pelatih Liverpool Jurgen Klopp.
Belum lama ini, Klopp menyindir Man United sebagai tim yang mudah mendapatkan penalti di Liga Inggris. Komentar ini dilayangkan usai Liverpool kalah 0-1 dari Southampton dan menuding wasit tak jeli melihat beberapa pelanggaran yang seharusnya berujung penalti untuk The Reds.
"Saya mendengar bahwa Manchester United saat ini mendapatkan penalti lebih banyak saat dua tahun Ole [Gunnar Solskjaer] ada di sana dibandingkan yang didapat Liverpool semasa saya 5,5 tahun ada di sini. Saya tak tahu apakah hal ini kesalahan saya, saya tak punya jawaban kenapa hal ini bisa terjadi," kata Klopp seperti dikutip Daily Mail.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solskjaer pun merespons dengan tenang perang urat saraf melawan Klopp. Ia hanya menanggapi klaim pelatih Liverpool itu dengan canda dan tawa.
Mungkin faktanya seperti itu," ujar Solskjaer sambil tertawa dalam konferensi pers jelang melawan Man City.
![]() |
Komentar Solskjaer ini meniru komentar mantan pelatih Liverpool Rafael Benitez dalam perdebatan cukup populer dengan pelatih legendaris MU Sir Alex Ferguson.
"Hal itu mungkin jadi jawaban saya. Sebuah fakta bahwa kami memiliki lebih banyak penalti dibandingkan mereka namun saya tak tahu berapa jumlah penalti yang mereka punya," ujar Solskjaer.
Man United tengah menjalani tren penampilan yang bagus usai tersingkir dari Liga Champions. Bruno Fernandes dan kawan-kawan tampil solid dan berusaha untuk meraih semua gelar yang bisa didapat musim ini.
Kemenangan atas Man City akan menjadi modal bagus bagi MU yang sedang haus gelar. Hasil positif di semifinal Carabao Cup tentu bisa menjaga gairah mereka untuk menggusur Liverpool dari puncak klasemen Liga Inggris.
(jal)