Dustin Poirier menyinggung pertemuan Khabib Nurmagomedov dengan Presiden UFC Dana White jelang melawan Conor McGregor di UFC 257 di Abu Dhabi, Minggu (24/1).
Khabib Nurmagomedov bertemu Dana White di Abu Dhabi pada pekan lalu. Pertemuan itu diprediksi sebagai pembicaraan soal masa depan The Eagle di UFC usai Khabib memutuskan pensiun setelah melawan Justin Gaethje di UFC 254, Oktober 2020.
Lihat juga:McGregor Kirim Pesan Tersirat Buat Khabib |
Akan tetapi, sejauh ini tidak ada pengumuman penting yang dibuat setelah pertemuan tersebut. Masa depan Khabib di UFC dan MMA masih abu-abu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir kita akan memiliki kejelasan apakah dia [Khabib] pensiun atau tidak. Saya tidak berpikir itu akan menjadi abu-abu," kata Poirier kepada MMA Junkie.
"Saya pikir itu akan menjadi hitam atau putih, ya atau tidak. [Tetapi saat ini] kita hampir berada dalam posisi yang sama seperti sebelum mereka mengadakan rapat," ucap Poirier menambahkan.
Keraguan soal masa depan Khabib tidak memengaruhi duel UFC 257 McGregor vs Poirier, karena Dana Whites duah memutuskan pertarungan itu tanpa perebutan gelar juara kelas ringan.
Poirier sendiri mengaku tidak mengharapkan duel melawan McGregor akan memperebutkan sabuk juara kelas ringan. Meski demikian, The Diamond bertekad menumbangkan McGregor demi bisa memperebutkan sabuk juara pada pertarungan lain.
"Saya pikir pemenang pertarungan ini akan berjuang untuk sabuk berikutnya. Saya pikir semua orang tahu itu. Tetapi saya ingin memiliki jawaban yang pasti, tetapi semuanya baik-baik saja. Itu adalah apa adanya. Saya harus bertarung dulu," tutur Poirier.
"Rencananya adalah mengalahkan Conor McGregor dengan cara apa pun yang diperlukan. Darah dan nyali dan berjuang untuk gelar dunia lagi," ucap Poirier melanjutkan.
(sry/nva)