Mantan Bek Bongkar Bobroknya Ruang Ganti Barcelona

Mantan bek Barcelona Jeremy Mathieu membongkar bobroknya ruang ganti Blaugrana terhadap pemain yang melakukan blunder.

Baru-baru ini sebuah video singkat bek Barcelona Clement Lenglet menangis meninggalkan Camp Nou usai meraih hasil imbang lawan Cadiz pada lanjutan Liga Spanyol, Minggu (21/2).

Mathieu yang kini berseragam Sporting Lisbon memberi dukungan kepada Lenglet dan blak-blakan membuka bobroknya ruang ganti Azulgrana.

"Saya mengalami saat-saat yang sangat buruk pada tahun terakhir saya bersama Barcelona." kata Mathieu kepada RAC1 dan dikutip Marca.

"Saya merasa kekalahan di Turin adalah kesalahan saya. Tapi, saya tidak mengerti mengapa mereka menyalahkan saya karena sebelas pemain yang bermain sepak bola. Saya merasa sendirian di ruang ganti. Tak ada yang memberikan dukungan. Bagi saya, itu bukanlah sepak bola sesungguhnya," sambungnya.

Lenglet jadi aktor yang membuat Cadiz mendapatkan hadiah penalti pada menit akhir babak kedua. Lenglet melanggar pemain Cadiz, Ruben Sobrino yang berujung penalti untuk tim tamu.

Barcelona imbang 1-1 lawan Cadiz. (AP Photo/Joan Monfort)

Penalti itu bisa dikonversi jadi gol oleh Alex Fernandez yang membuat skor imbang 1-1. Sebelum gol itu, Barcelona unggul lebih dulu melalui penalti Messi.

Dari rekaman video yang beredar, Lenglet tampak begitu emosional. Ia sempat menyeka bagian matanya menggunakan tangan kanan sembari melayani permintaan foto fan Blaugrana.

[Gambas:Video CNN]

"Semua orang membunuh Lenglet sekarang dan saya tahu seperti apa rasanya. Dia harus mencoba bersikap positif dan membalikkan keadaan dan berusaha yang terbaik," ujar Mathieu.

Tak hanya Lenglet, pemain lain yang mendapat kritik tajam adalah Antoine Griezmann. Penyerang asal Prancis itu dianggap belum menunjukkan performa terbaik seperti kala membela Atletico Madrid.

"Dia tidak berada di level terbaiknya seperti di Atletico. Saya rasa dia salah telah bergabung dengan Barcelona. Di Atletico dia jadi bagian penting dalam tim dan saya tidak tahu apakah dia mendapatkannya di Barcelona," kata Mathieu.

Hasil imbang dari Cadiz memang membuat Barcelona gagal memangkas jarak. Skuad arahan Ronald Koeman kini melorot ke posisi keempat dengan 47 poin atau terpaut delapan angka dari Atletico Madrid yang berada di puncak.