Pekan lalu, Marc Marquez telah beraksi di Barcelona dan di Sirkuit Algarve di Portugal dengan mengendarai motor komersial RC213V-S Honda.
Senyum lebar Marquez tersimpul setelah kembali diizinkan mengaspal. Namun, tim dokter tidak menyarankan Marquez tampil pada seri pembuka MotoGP 2021 di Qatar.
Honda mengumumkan, Marquez akan menjalani pemeriksaan kesehatan lebih lanjut pada 12 April mendatang. Artinya ia harus melupakan debut di seri pembuka MotoGP 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Honda pun telah memutuskan Stefan Bradl sebagai pengganti Marquez. Pembalap asal Spanyol itu juga diminta absen pada seri kedua di MotoGP Doha pada 4 April mendatang di sirkuit yang sama.
Marquez adalah Marquez. Ia tentu sudah berusaha untuk mendapatkan lampu hijau dari Honda untuk mengaspal di Qatar.
Namun, kali ini Honda tak mau melakukan blunder fatal untuk kali kedua. Mereka lebih mendengarkan rekomendasi tim medis meski Marquez ngotot ingin tampil.
Setelah menjalani diskusi serius dengan petinggi Honda, Marquez mengalah. Emosinya pun luluh dan tak mau gegabah seperti musim lalu.
"Setelah kunjungan terakhir, para dokter memberi tahu saya, bahwa lebih bijaksana untuk tidak berpartisipasi dalam Grand Prix di Qatar," kata Marc Marquez dikutip dari Corsedimoto.com.
"Saya sangat ingin berpartisipasi dalam putaran pembukaan balapan MotoGP, tetapi kami harus terus bekerja. Kami harus berusaha kembali ke kondisi optimal untuk bisa bersaing lagi," kata Marquez.
Pilihan bijak terpaksa diambil Marquez. Ia bisa saja kembali memaksakan kehendak dan tak mengindahkan saran dokter. Namun, risiko cedera juga masih mengintai.
Absen di dua seri tentu jadi kerugian besar bagi The Baby Alien yang berambisi merebut kembali gelar juara dunia yang musim lalu ke tangan Mir.
Namun, Marquez lebih berpeluang membidik gelar juara jika mengikuti saran tim medis. Kans Marquez untuk meraih gelar tentu masih terbuka lebar jika para pesaingnya masih tak konsisten seperti musim lalu.
(har)