5 Fakta Pelatih Baru Bayern Munchen Julian Nagelsmann
Bayern Munchen resmi merekrut Julian Nagelsmann sebagai pelatih baru menggantikan Hansi Flick mulai musim depan. Berikut lima fakta mengenai Julian Nagelsmann.
Nagelsmann akan pindah dari RB Leipzig ke Munich pada awal musim mendatang. Tepatnya pada 1 Juli 2021 mendatang dengan durasi kontrak selama lima tahun hingga 30 Juni 2026.
Berikut lima fakta mengenai pelatih anyar Bayern Munchen Julian Nagelsmann:
1. Pemecah Rekor
Julian Nagelsmann berhasil memecahkan rekor pelatih termuda dalam sejarah Bundesliga. Saat itu Nagelsmann baru berusia 28 tahun ketika ia ditunjuk sebagai pelatih kepala Hoffenheim pada Februari 2016.
Saat itu, Nagelsmann menggantikan posisi pelatih veteran Huub Stevens yang mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Meski menangani tim dalam waktu singkat, Nagelsmann berhasil menyelamatkan Hoffenheim dari degradasi.
Nagelsmann juga mencatatkan diri sebagai pelatih termuda yang membawa tim lolos ke empat besar Liga Champions. Ketika itu dia berhasil membawa RB Leipzig lolos ke semifinal Liga Champions saat baru berusia 33 tahun.
2. Teknologi dalam Latihan
Saat menangani Hoffenheim, Nagelsmann mengadopsi teknologi modern dalam pelatihan tim. Dia menggunakan drone dan kamera untuk merekam permainan timnya dalam latihan.
Nagelsmann biasa menggunakan empat kamera. Dua di garis tengah lapangan dan dua di belakang setiap gawang.
Rekaman video tersebut dia simpan untuk menjadi bahan evaluasi tim, baik dalam ruang kelas ataupun di lapangan. Sebab, di lapangan Nagelsmann juga memasang layar digital besar untuk menampilkan video latihan taktik tim.
Dengan begitu Nagelsmann memiliki bahan untuk memutar ulang setiap kejadian dalam latihan.
3. Guardiola dan Tuchel Sumber Inspirasi
Nagelsmann menyebut manajer Manchester City Pep Guardiola sebagai sumber inspirasi. Ia juga mengaku manajer Chelsea Thomas Tuchel memiliki pengaruh besar dalam gaya kepelatihannya.
Nagelsmann mengaku kerap mengamati cara bermain tim asuhan Pep Guardiola, baik saat di Barcelona maupun Bayern Munchen.
Sementara, Tuchel merupakan mantan pelatihnya saat dia bermain untuk FC Augsburg pada 2007. Sehingga, banyak ilmu-ilmu kepelatihan yang didapat Nagelsmann dari Thomas Tuchel.
"Saya juga suka cara Villarreal bermain dan mereka memiliki cara hebat dalam melatih pemain muda. Saya juga menyukai Barcelona dan Arsenal serta pekerjaan Arsene Wenger," ucap Nagelsmann dikutip dari laman Bundesliga.