Kronologi Kontroversi Real Madrid Dihukum Penalti oleh Wasit

CNN Indonesia
Senin, 10 Mei 2021 05:45 WIB
Zinedine Zidane mengutarakan protes pada wasit usai pertandingan selesai. (REUTERS/SUSANA VERA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Real Madrid sempat bersorak gembira karena mendapat tendangan penalti namun setelah melihat VAR, justru mereka yang dihukum penalti dalam duel lawan Sevilla di Liga Spanyol. Berikut kronologi insiden tersebut.

Madrid dan Sevilla terus bermain terbuka hingga babak kedua mendekati paruh akhir permainan saat skor masih sama kuat 1-1. Dalam sebuah skema serangan, Sevilla memutuskan untuk melakukan serangan frontal.

Garis pertahanan Sevilla pun naik tinggi. Sevilla gagal membuat peluang dan Real Madrid berhasil merebut bola untuk segera memulai serangan cepat.

Bola dioper pada Karim Benzema yang berdiri bebas di tengah lapangan. Benzema lalu berlari kencang menuju kotak penalti Sevilla. Benzema coba melewati adangan kiper Sevilla, Yassine Bounou.

Bounou menjatuhkan Benzema dan wasit Juan Martinez Munuera sempat memutuskan insiden tersebut sebagai penalti untuk Madrid. Pemain Sevilla lalu melancarkan protes menunjuk insiden di kotak penalti Real Madrid.

Wasit Munuera pun lalu berdiskusi dengan wasit VAR sebelum akhirnya ia memutuskan melihat tayangan ulang insiden tersebut. Setelah melihat tayangan ulang, Munuera memutuskan Eder Militao melakukan handball di kotak penalti Real Madrid.

s Eder Militao reacts REUTERS/Susana Vera" title="Real Madrid vs Sevilla" />Eder Miitao dianggap melakukan handball di area penalti Real Madrid. (REUTERS/SUSANA VERA)

Alhasil, Real Madrid batal mendapat tendangan penalti dan mereka malah dihukum penalti di waktu yang bersamaan. Pemain-pemain Real Madrid sempat protes keras atas keputusan ini namun Munuera tetap pada pendiriannya.

Ivan Rakitic yang jadi eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik dan membuat Sevilla unggul 2-1.

Di masa injury time, tendangan keras Toni Kroos yang berubah arah karena sentuhan Eden Hazard membuat Real Madrid terhindar dari kekalahan. Tetapi skor imbang 2-2 tidak cukup bagi Real Madrid untuk naik jadi pemuncak klasemen menggeser Atletico.

Setelah pertandingan usai, Zinedine Zidane pun menghampiri wasit untuk melancarkan protes atas sejumlah insiden yang terjadi di laga ini.



(ptr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK