Barcelona mengejar pelatih Manchester City, Pep Guardiola dan pemain The Citizens goyah jelang laga melawan Chelsea di final Liga Champions jadi berita terpopuler olahraga dalam 24 jam terakhir.
Selain itu, kenangan pahit gelandang Timnas Indonesia, Evan Dimas melawan Oman juga masuk berita terpopuler.
1. Barcelona Kejar Guardiola Jelang Man City vs Chelsea
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden Barcelona, Joan Laporta, disebut ingin menarik kembali Pep Guardiola yang akhir pekan ini akan memimpin Man City menghadapi Chelsea di final Liga Champions.
Laporta yang pernah memimpin Barcelona ketika Blaugrana berada di masa kejayaan pada dekade pertama tahun 2000-an masih berambisi menggaet Guardiola ke kursi pelatih di Camp Nou.
Dikutip dari AS, Laporta bakal menghubungi Guardiola sehari setelah pertandingan final Liga Champions. Laporta tak menargetkan Guardiola datang ke Barcelona pada musim depan, melainkan pada musim 2022/2023.
2. Pemain Man City Goyah Hadapi Final Liga Champions
Penyerang sayap Manchester City, Ferran Torres, tak begitu yakin bisa mengatasi Chelsea di final Liga Champions tanpa faktor keberuntungan.
Torres yang baru menjalani musim pertama bersama Man City menilai partai melawan Chelsea di laga puncak sepak bola Eropa bukan hal yang mudah sehingga butuh nasib baik guna meraih hasil yang diinginkan.
"Saat Anda bermain di Liga Champions maka Anda bertemu dengan tim terbaik di Eropa. Anda juga butuh keberuntungan di momen-momen tertentu" kata Torres.
3. Jelang Indonesia vs Oman: Kenangan Pahit Evan Dimas
Evan Dimas memiliki pengalaman buruk ketika menghadapi Oman dalam laga persahabatan di level kelompok umur pada tujuh tahun lalu.
Evan pernah gagal mengeksekusi penalti ke gawang Oman U-19. Dalam laga uji tanding yang berlangsung April 2014 dalam tur Timur Tengah yang merupakan persiapan menuju Piala Asia U-19, Timnas Indonesia U-19 bertemu dengan Oman.
Anak asuh Indra Sjafri menelan kekalahan dalam laga tersebut. Skuad berjuluk Garuda Jaya itu kalah 1-2 dengan satu-satunya gol dicetak Ilham Udin Armayn.
(jal)