Chelsea Bocorkan 4 Resep Kemenangan di Final Liga Champions

CNN Indonesia
Senin, 31 Mei 2021 20:39 WIB
Chelsea membocorkan 4 kunci kemenangan di final Liga Champions 2020/2021, Minggu (30/5) dini hari WIB.
Serangan dari sisi yang tepat menjadi kunci kemenangan Chelsea di Liga Champions. (Foto: Pool via REUTERS/SUSANA VERA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Chelsea membocorkan 4 kunci kemenangan di final Liga Champions 2020/2021, Minggu (30/5) dini hari WIB, lewat laman resmi klub.

Chelsea sukses mengalahkan Manchester City dengan skor 1-0 pada laga final Liga Champions 2020/2021.

Kai Havertz menjadi pahlawan Chelsea saat menjuarai Liga Champions lewat gol penentu ke gawang Manchester City.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Havertz jadi pembeda lewat gol cantiknya pada final Liga Champions 2021/2021 di Estadio do Dragao, Minggu (30/5) dini hari WIB.

Menerima dari umpan terobosan Mason Mount dari tengah lapangan, Kai Havertz berhasil lolos dari jebakan offside dan tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Ederson Moraes.

Usai kemenangan di final Liga Champions, Chelsea mengungkap kunci kemenangan timnya.

Berikut 4 Kunci Kemenangan Chelsea di Final Liga Champions:

1. Kekuatan Bek Sayap

Chelsea mengaku sangat berhutang pada dua bek sayap mereka: Reece James dan Ben Chilwell yang tampil gemilang pada laga final Liga Champions.

Chelsea's Reece James, left, kicks the ball during the Champions League quarter final second leg soccer match between Chelsea and Porto at the Ramon Sanchez Pizjuan stadium, in Seville, Spain, Tuesday, April 13, 2021. (AP Photo/Angel Fernandez)Kekuatan Reece James di sektor bek sayap menjadi salah satu kunci kemenangan Chelsea atas Man City. (Foto: AP/Angel Fernandez)

Dua bek sayap Chelsea ini sukses membuat dua penyerang sayap Manchester City: Raheem Sterling dan Riyad Mahrez mati kutu.

Biasanya dua pemain Man City ini paling berbahaya di area pertahanan lawan saat berlari dengan bola.

Tetapi, saat final Liga Champions di Porto, tidak satu pun dari mereka berhasil menggiring bola untuk melewati bek sayap Chelsea.

Tidak mengherankan jika James melakukan lebih banyak tekel daripada pemain lain di lapangan (sembilan), dengan Chilwell tertinggi berikutnya untuk Chelsea (lima).


2. Menyerang dari Area yang Tepat

Sebanyak 53 persen dari semua serangan Chelsea datang dari sayap kanan, dibandingkan dengan 24 persen dari kiri dan 23 persen di tengah.

Tanggung jawab atas poros serangan di sisi kanan ini dijalankan oleh James dan Havertz.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

Hal ini menjelaskan mengapa keduanya melakukan empat dribel sukses atau lebih banyak dari pemain Chelsea lainnya.

Havertz dan Timo Werner juga sering berganti posisi terutama selama babak pertama untuk mengecoh pemain belakang.

Situasi ini sukses memancing pemain belakang Man City untuk mengawal Werner dan memberikan keleluasaan pada Havertz untuk mencetak gol.

Pertahanan Chelsea yang Meyakinkan di Final Liga Champions

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER