Sepakbola Mulai Dipercaya, PSSI Didorong Buat Aturan Ketat

Advertorial | CNN Indonesia
Kamis, 10 Jun 2021 00:00 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menilai sepakbola Indonesia saat ini sudah mulai dipercaya oleh masyarakat.
Foto: dok. Kemenpora
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menilai sepakbola Indonesia saat ini sudah mulai dipercaya oleh masyarakat. Untuk itu ia mendorong PSSI untuk membuat ketat.

Amali mengatakan pembuatan aturan-aturan yang ketat tersebut mampu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, misalnya pengaturan skor dan lainnya.

"Karena ini akan membuat orang tidak percaya sepakbola Indonesia, orang jadi malas. Nonton saja malas, apalagi ikutan investasi di dalam sepak bola Indonesia," kata Amali dalam keterangan tertulis.

Oleh karena itu, dia meminta kepada PSSI sebagai federasi sepakbola untuk terus menjaga kepercayaan publik tersebut.

"Nah ini yang saya pesan kepada federasi kepada teman-teman di PSSI, ini harus dijaga, tidak boleh lagi ada perkelahian antara pemain di tengah-tengah lapangan atau pelatih sampai bertengkar dengan pemain lawan dan sebagainya. Kita hindari betul itu," harapnya.

Di sisi lain, Amali mengatakan kepercayaan masyarakat terhadap sepakbola Indonesia dapat terlihat dari banyaknya masyarakat dari kalangan artis hingga pengusaha yang berinvestasi di klub sepak bola.

"Saya kira ada satu hal yang mendasar yang saya lihat kenapa orang seperti Raffi Ahmad, Atta Halilintar kemudian Gading Marten bahkan ada Sultan Kelantan mau masuk ke sepakbola kita," ujar Amali.

"Setelah saya berdiskusi dengan berbagai pihak, berbagai stakeholder, ini karena sepakbola kita mulai dipercaya oleh masyarakat. Mulai ada trust dari publik kita terhadap sepakbola kita," lanjutnya.

Lebih lanjut, Amali menegaskan pemerintah dan PSSI sangat serius dalam memajukan sepakbola nasional. Terlebih saat ini telah ada Instruksi Presiden (Inpres) nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. Kedepan, sepakbola nasional akan didorong kea rah industri.

"Sekarang ini mulai ada kepercayaan, kewajiban saya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, teman-teman dari PSSI ini harus menjaga. Kalau sepakbola ini bergulir maka industrinya akan hidup bukan hanya merchandise tetapi juga berbagai hal akan muncul. Akan ada inovasi-inovasi di era digital," tuturnya.

Amali menyampaikan pemerintah tidak hanya memperhatikan sepakbola saja. Melainkan semua cabang olahraga terutama yang dipertandingkan dalam olimpiade. Pasalnya, Kemenpora dan stakeholder olahraga tengah menyusun Grand Design Olahraga Nasional dan tengah menunggu terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) sebagai dasar hukumnya.

"Jadi kalau cabang olahraga yang lain kita urus melalui Grand Design Olahraga Nasional. Sekarang dalam tahap finalisasi Perpresnya. Jadi itu bahkan Perpres bukan cuma Inpres, Jadi ada Perpres tentang grand design dan itu kita fokus sesuai dengan karakter orang Indonesia karakter fisik dan lain sebagainya yakni cabang-cabang olahraga yang lebih ke akurasi dan teknik," pungkasnya.

(adv/adv)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER