ANALISIS

Kemenangan Atas Ukraina, Peringatan untuk Belanda

Surya Sumirat | CNN Indonesia
Senin, 14 Jun 2021 07:26 WIB
Dua gol yang dicetak Ukraina bisa jadi peringatan bagi Belanda yang memiliki target bisa mencapai babak gugur Euro 2020 (Euro 2021).
Belanda kebobolan dua gol usai Daley Blind ditarik keluar. (Pool via REUTERS/JOHN THYS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Belanda mendapatkan peringatan penting dari Ukraina usai menang tipis 3-2 pada pertandingan Grup C Euro 2020 (Euro 2021) di Stadion Johan Cruyff Arena, Senin (14/6) dini hari WIB.

Tim Oranye yang lebih diunggulkan atas Ukraina menunjukkan dominasinya dalam pertandingan itu. Dalam menyerang, kualitas Belanda tidak perlu diragukan lagi.

Saat pertandingan berjalan 20 menit, Belanda sudah melepaskan tujuh tembakan, dua di antaranya on target. Memphis Depay dan Denzel Dumfries secara bergantian memberikan tekanan kepada Ukraina.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, peluang emas itu Belanda kerap patah di tangan kiper George Bushchan yang tampil cukup solid di bawah mistar The Main Team, julukan Ukraina.

Penampilan impresif Belanda berlanjut hingga babak pertama usai. Akan tetapi, gawang Ukraina yang dikawal Bushchan tetapi belum bisa bergetar.

Belanda baru bisa membobol gawang Ukraina usai melonggarkan pertahanan tim lawan. Pergerakan Dumfries di sisi kanan menarik perhatian dua pemain Ukraina.

Netherlands' Denzel Dumfries, left, celebrates scoring their third goal during the Euro 2020 soccer championship group C match between Netherlands and Ukraine at Johan Cruijff Arena in Amsterdam, Netherlands, Sunday, June 13, 2021. (AP Photo/Olaf Kraak, Pool)Belanda mendapat perlawanan sengit dari Ukraina. (AP/Olaf Kraak)

Sial bagi tim asuhan Andriy Shevchenko itu, Dumfries bisa melepaskan umpan silang ke kotak penalti, ke arah Memphis Depay.

Umpan Dumfries itu bisa jadi tidak berbuah gol seandainya bisa disapu bersih Alexander Karaev yang tengah menjaga Depay. Akan tetapi, kenyataannya berbeda lantaran operan Dumfries dipotong kiper Bushchan.

Niat Bushchan menggagalkan peluang Belanda justru berbuah petaka. Penyelamatan Bushchan tidak sempurna, bola liar yang bergulir di depan gawang bisa dimanfaatkan Georginio Wijnaldum jadi gol di menit ke-52.

Gol Belanda itu sepertinya sukses meruntuhkan konsentrasi Ukraina yang begitu solid bertahan di babak pertama. Pasalnya, tujuh menit usai gol Wijnaldum, Belanda bisa menambah skor menjadi 2-0 lewat gol Wout Weghorst.

Proses gol Weghorst juga sama dengan Wijnaldum, berasal dari sektor kanan, melalui pemain yang sama, yaitu Denzel Dumfries.

Lewat gol Weghorst itu, Belanda seolah sudah memegang kunci kemenangan dan mengetahui kelemahan Ukraina di sektor kiri pertahanan mereka.

[Gambas:Video CNN]

Sayangnya, keunggulan 2-0 itu tidak disikapi Belanda dengan terus meningkatkan tekanan pada sisa pertandingan. De Oranje terlihat mengendurkan serangan.

Usai unggul 2-0, pelatih Frank de Boer mengganti bek senior Daley Blind yang bermain cukup bagus di sejak babak pertama dengan Nathan Ake. Patrick van Aanholt juga digantikan Owen Wijndal.

Di musim ini Ake tidak banyak mendapatkan kesempatan bermain lantaran dibalut cedera. Selain pada awal musim, Ake juga baru bermain dalam empat dari tujuh pertandingan terakhir di Liga Inggris.

Soccer Football - Euro 2020 - Group C - Netherlands v Ukraine - Johan Cruyff Arena, Amsterdam, Netherlands - June 13, 2021  Ukraine's Roman Yaremchuk scores their second goal Pool via REUTERS/Peter DejongGol Roman Yaremchuk menunjukkan kelemahan Belanda di Euro 2020. (Pool via REUTERS/PETER DEJONG)

Pergantian itu seperti jadi celah yang bisa dimanfaatkan Ukraina. Benar saja, dua pergantian di sektor kiri ini jadi awal gol Ukraina guna memperkecil skor jadi 1-2.

Sebelum membobol gawang Marten Stekenelburg lewat gol sensasional di menit ke-75, Andriy Yarmolenko lebih dahulu bergerak dari sisi kiri.

Pergerakan pemain West Ham United itu tidak bisa diantisipasi Stefan de Vrij. Nathan Ake hanya bisa terpana melihat Yarmolenko melepaskan tembakan melengkung kaki kiri ke pojok kiri gawang Belanda.

Banner Euro 2020

Efek buruk perjudian De Boer dalam dua pergantian sebelumnya kian terasa setelah Ukraina menyamakan skor di menit ke-79 lewat gol sundulan Roman Yaremchuk, atau empat menit usai gol Yarmolenko.

Yaremchuk membuat pergerakan yang apik dengan lolos dari perangkap offside Belanda saat menyambut tendangan bebas Ruslan Malinovsky.

Dua gol Ukraina yang terjadi dalam 4 menit itu tidak saja membuat Memphis Depay cs waswas, tetapi juga peringatan untuk Belanda.

Kesalahan dalam perubahan susunan pemain atau taktik bisa berujung mimpi buruk di turnamen sekelas Euro 2020. Harapan mencapai babak perempat final di Euro 2020 juga bisa sirna.

Beruntung bagi Belanda masih memiliki Denzel Dumfries. Dumfries termasuk pemain dengan penampilan yang konsisten sejak menit awal. Wingback 25 tahun itu begitu impresif dalam membantu serangan Belanda.

Dua peluang yang disia-siakannya di babak pertama dibayar dengan tunai lewat gol sundulan di menit ke-85 usai memanfaatkan umpan silang Nathan Ake. Gol itu memberikan kemenangan 3-2 bagi Belanda atas Ukraina.

Alarm di Lini Belakang Jelang Lawan Austria

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER