10 Ribu Penonton Diizinkan Datang ke Venue Olimpiade Tokyo

CNN Indonesia
Senin, 21 Jun 2021 18:41 WIB
Sebanyak 10 ribu penonton diizinkan datang ke venue Olimpiade Tokyo 2020 guna menyaksikan pertandingan pada multicaban terbesar di dunia itu.
Olimpiade Tokyo 2020 bisa disaksikan maksimal 10 ribu penonton. (AP/Eugene Hoshiko)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 10 ribu penonton diizinkan datang ke venue Olimpiade Tokyo 2020 guna menyaksikan pertandingan di multicabang terbesar di dunia itu.

Panitia Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 (TOGOC) serta Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada Senin (21/6) menetapkan batas 50 persen dari kapasitas hingga maksimum 10 ribu penonton untuk bisa hadir di masing-masing venue pertandingan Olimpiade.

Keputusan soal jumlah penonton itu diumumkan setelah diskusi virtual antara lima pihak berwenang, yakni TOGOC, IOC, Komite Paralimpiade Internasional, Pemerintah Jepang dan Pemerintah Metropolitan Tokyo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penonton yang bisa hadir juga hanya sebatas pengunjung lokal, sedangkan penonton dari luar negeri tidak diperbolehkan.

Terlebih Jepang telah menutup pintu rapat buat kehadiran turis asing sejak berbulan-bulan lalu. Pihak penyelenggara mengatakan sekitar 3,6-3,7 juta tiket saat ini sudah terjual ke warga Jepang.

General view of residential buildings for athletes during a media tour at the Olympic and Paralympic Village for the Tokyo 2020 Games, in Tokyo, Japan June 20, 2021. Akio Kon/Pool via REUTERSTokyo siap menggelar Olimpiade 2020. (REUTERS/POOL)

Meski begitu penonton lokal yang hadir juga wajib mengikuti aturan ketat. Penonton tidak diperbolehkan bersorak, wajib memakai masker, dan diminta untuk langsung pulang setelah pertandingan berakhir.

Dilansir AP, panitia penyelenggara hanya memberikan waktu satu bulan kepada para penonton memesan tiket pertandingan cabang olahraga yang ingin mereka saksikan.

Banner Euro 2020

Kehadiran penonton di Olimpiade Tokyo 2020 juga diprediksi menimbulkan risiko penyebaran COVID-19. Pasalnya, tidak hanya menghadirkan kerumunan di venue pertandingan, tapi juga di kereta komuter, di restoran, dan ruang publik lain.

Sekitar satu bulan jelang Olimpiade dimulai pada 23 Juli mendatang, Tokyo dan beberapa daerah lain di Jepang berada di bawah status kuasi-darurat Covid-19 sampai 11 Juli mendatang.

Baca lanjutan artikel di halaman kedua...

Olimpiade Tokyo Bisa Tanpa Penonton

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER