Drama Neymar di Antara Messi dan Kutukan Gelar

CNN Indonesia
Sabtu, 10 Jul 2021 14:17 WIB
Duel klasik Argentina vs Brasil di final Copa America 2021 jadi momen yang tepat bagi Messi untuk mengangkat trofi pertama bersama La Albiceleste.
Neymar siap menjadi momok pertahanan Argentina. (REUTERS/HENRY ROMERO)

Lionel Messi dan Neymar akan menjadi poros serangan bagi kedua tim di laga final Copa America 2021. Aliran bola diyakini akan lebih banyak ditujukan kepada dua penyerang yang pernah bersama-sama di Barcelona itu.

Messi akan mendapatkan suplay bola lebih banyak karena punya keahlian dalam mengkreasikan serangan tim ataupun untuk menciptakan peluangnya sendiri.

La Pulga juga tidak akan banyak menunggu bola di depan, melainkan dia akan sering turun untuk menjemput bola sekaligus untuk memancing keluar para pemain bertahan lawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Messi memang bukan tipikal penyerang yang hanya meminta umpan-umpan matang dari gelandang ataupun pemain sayap. Melainkan dia juga akan turun untuk berperan layaknya playmaker.

Di Copa America 2021, Messi pun beberapa kali berhasil mengkreasikan serangan untuk menciptakan peluang bagi Argentina.

Messi juga telah menunjukkan dirinya tidak egois lantaran kerap memilih untuk memberi umpan kepada rekannya yang berdiri dalam posisi terbuka untuk mencetak gol, ketimbang memaksakan diri untuk melakukan tembakan langsung ke gawang lawan.

Pemikiran dan pergerakan Messi memang selalu sulit untuk diprediksi dan kerap menyihir barisan pertahanan lawan yang dihadapinya.

Tetapi Messi juga tidak bisa bekerja sendirian. Dia membutuhkan teman yang bisa diajak bekerja sama di dekatnya seperti Angel Di Maria. 

Selain itu, Messi juga membutuhkan pemain-pemain yang selalu siap dalam menyambut umpan-umpan mengejutkan dari Messi.

Memberi pengawalan khusus pada Messi menjadi langkah bijak bagi Brasil dalam pertandingan nanti. Dengan begitu, ruang gerak Messi akan terbatas dan membuatnya tidak leluasa dalam merancang serangan.

Selain itu, para pemain belakang Brasil juga harus menghindari pelanggaran-pelanggaran yang tidak perlu di daerah-daerah rawan.

Pasalnya, jika terjadi pelanggaran, Messi telah siap mengancam lewat tendangan bebasnya yang berbahaya seperti yang telah dibuktikan La Pulga saat membobol gawang Ekuador lewat tembakan bebas langsung di babak perempat final Copa America.

Soccer Football - Copa America 2021 - Quarter Final - Argentina v Ecuador - Estadio Olimpico, Goiania, Brazil - July 3, 2021 Argentina's Lionel Messi scores their third goal from a free kick REUTERS/Diego VaraLionel Messi mencetak gol lewat tendangan bebas langsung saat melawan Ekuador. (REUTERS/DIEGO VARA)

Sebaliknya, Brasil juga memiliki Neymar yang siap memberikan petaka bagi pertahanan Argentina. Neymar juga dikenal sebagai pemain yang jenius dan pintar mencari-cari kesempatan di kotak penalti lawan.

Bila ada celah, Neymar tak segan untuk menghukum lawan lewat tembakan melengkung dari luar kotak penalti. Karena itu, lini pertahanan Argentina juga harus hati-hati dengan sihir Neymar.

Banner Live Streaming MotoGP 2021

Selain itu, pemain Argentina juga harus waspada dengan permainan cepat satu dua sentuhan yang kerap diperagakan Tim Samba.

Para pemain La Albiceleste tidak boleh terhipnotis dengan permainan indah Brasil. Permainan fokus dan disiplin tetap harus diutamakan para pemain bertahan Argentina.

Sejauh ini Messi dan Neymar telah bertemu sebanyak empat kali di level timnas. Rekor pertemuan keduanya saat ini masih imbang dengan sama-sama saling mengalahkan dua kali.

Tak pelak, laga ini juga akan menjadi ajang pembuktian siapa yang paling hebat, Messi atau Neymar. Yang jelas satu di antara mereka akan berbahagia dan tersenyum karena berhasil mengangkat trofi Copa America pertama bagi mereka di sepanjang kariernya.



(rhr/rhr/har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER