Selain itu Antonio Conte juga menyebut Tim Azzurri juga memiliki lini pertahanan yang kokoh dengan digalang dua bek veteran Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini serta kiper yang tampil gemilang, Gianluigi Donnarumma.
"Kami juga memiliki tembok yang dibentuk oleh Gianluigi Donnarumma, Leonardo Bonucci, dan Giorgio Chiellini. Saya menilai Donnarumma adalah salah satu dari tiga kiper terbaik di dunia," ucap Conte.
"Apa yang bisa kita katakan tentang Bonucci dan Chiellini? Bahkan setelah seribu pertempuran, mereka masih mencium bau darah. Mentalitas pemenang, karakter, kekuatan. Dalam menghadapi saat-saat sulit, mereka benar-benar pemain top dalam peran mereka."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Conte kemudian juga menganalisis kekuatan Inggris asuhan Gareth Southgate, yang hanya kebobolan satu gol sepanjang Euro 2020.
"Tidak seperti Spanyol, yang cenderung banyak mengoper bola ke belakang, Inggris selalu mencoba untuk menekan Anda dalam situasi satu lawan satu. Banyak juga yang memuji Harry Kane atas kemampuannya merebut bola dan bermain bersama tim," ucap Conte.
Pelatih 51 tahun itu juga memuji dua gelandang Inggris Declan Rice dan Kalvin Phillips yang punya kekuatan fisik yang baik.
"Ada dua gelandang yang sangat kuat dalam kekuatan fisik seperti Rice dan Phillips. Mereka membawa keseimbangan, tetapi sangat sedikit operan vertikal dan sering kali memilih opsi yang sederhana," kata Conte.
"Titik lemah bagi Inggris adalah jika pertahanan mereka ditekan saat membangun serangan dari belakang, mereka tidak sebaik Spanyol dalam menghindari pressing. Namun, Italia juga jangan terlalu ke depan dalam melakukan pressing. Sekali lagi ini saatnya Italia harus menunjukkan pengalamannya membaca berbagai momen pertandingan," ucap Conte.
(rhr/rhr/har)