Indonesia mengakhiri hari kedua Olimpiade Tokyo 2020 dengan tetap menduduki posisi ke-19 lewat raihan satu perunggu dan tambahan satu medali perak.
Indonesia berhasil menambah medali di hari kedua Olimpiade, Minggu (25/7). Pada laga hari Minggu, lifter Indonesia Eko Yuli Irawan berhasil meraih medali perak di cabor angkat besi di Tokyo International Forum.
Lifter kelahiran Lampung tersebut sukses merebut medali perak dengan total angkatan 302 kg.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil ini membuat Indonesia sementara berhasil mengumpulkan satu perak dan satu perunggu.
Sebelumnya, perunggu Indonesia juga dipersembahkan dari cabor angkat besi yang diraih Windy Cantika di hari pertama kejuaraan. Saat itu, Windy yang turun di kelas 49kg mampu tampil impresif dengan mencatatkan total angkatan 194kg.
Raihan satu perak dan satu perunggu membuat Indonesia untuk sementara tetap menempati posisi ke-19 dalam klasemen Olimpiade Tokyo 2020.
Indonesia sejajar dengan empat negara lainnya yang juga sama-sama memiliki satu perak dan satu perunggu yaitu Brasil, Inggris Raya, Serbia, dan Taiwan.
Sementara China masih memimpin klasemen medali Olimpiade dengan torehan enam medali emas, satu perak, dan tiga perunggu.
![]() |
Sedangkan, tuan rumah Jepang berada di posisi kedua dengan perolehan lima emas dan satu perak, disusul Amerika Serikat dengan empat emas, dua perak, dan empat perunggu.
1. China (6 emas, 1 perak, 4 perunggu)
2. Jepang (5 emas, 1 perak)
3. Amerika Serikat (4 emas, 2 perak, 4 perunggu)
4. Korea Selatan (2 emas, 3 perunggu)
5. Rusia (1 emas, 4 perak, 2 perunggu)
6. Italia (1 emas, 1 perak, 3 perunggu)
7. Australia (1 emas, 1 perak, 1 perunggu)
7. Prancis (1 emas, 1 perak, 1 perunggu)
9. Hungaria (1 emas, 1 perak)
10. Tunisia (1 emas, 1 perak)
11. Austria (1 emas)
12. Ekuador (1 emas)
13. Iran (1 emas)
14. Kosovo (1 emas)
15. Thailand (1 emas)
16. Uzbekistan (1 emas)
17. Kanada (2 perak)
18. Belanda (2 perak)
19. Indonesia (1 perak, 1 perunggu)