Shevchenko Tinggalkan Kursi Pelatih Timnas Ukraina

Andriy Shevchenko meninggalkan kursi pelatih timnas Ukraina hanya beberapa pekan usai membawa negaranya ke perempat final Euro 2020.

Pelatih berusia 44 tahun itu ditunjuk sebagai pelatih Ukraina pada Juli 2016. Euro 2020 menjadi panggung terbaik Shevchenko dalam kariernya sebagai pelatih.

Kerja keras Shevchenko berhasil mengantar Ukraina menembus perempatfinal Euro untuk kali pertama. Sayang, Ukraina tersingkir di perempatfinal usai dikalahkan Inggris 0-4.

Meski membawa dampak positif bagi timnas Ukraina, Shevchenko memilih menanggalkan jabatannya setelah kontraknya berakhir.

"Hari ini, kontrak saya bersama Asosiasi Sepakbola Ukraina (UAF) berakhir," buka Shevchenko di akun Instagram pribadinya.

"Saya menghabiskan lima tahun bersama tim nasional. Kerja keras membuktikan kalau kami mampu memainkan sepak bola modern," sambungnya.

Legenda AC Milan itu tak lupa berterima kasih kepada presiden dan komite eksekutif UAF untuk kesempatan yang diberikan menjadi pelatih timnas Ukraina. Ia berharap para pemain bisa lebih bergairah lagi.

"Bersama-sama kita menunjukkan bahwa sepakbola kita bisa kompetitif, produktif, dan menarik. Dengan keyakinan kepada Ukraina," kata Shevchenko.

Shevchenko pernah menjadi ikon timnas Ukraina lewat torehan 48 gol dari total 111 penampilan. Karier gemilangnya diawali bersama Dynamo Kiev sebelum jadi pemain top dunia bersama AC Milan.

Kariernya sebagai pelatih cukup diperhitungkan setelah sukses mengantar Ukraina ke perempat final Euro 2020. Total Shevchenko sudah memimpin 52 pertandingan Ukraina.

[Gambas:Video CNN]