Indonesia vs Malaysia: Saat Tunggal Putri Jadi Nomor Andalan
Nomor tunggal putri selama ini berada di urutan belakang untuk kewajiban meraih poin di Piala Sudirman 2021. Namun untuk duel lawan Malaysia, tunggal putri harus mengemban misi wajib meraih poin di perempat final melawan Malaysia.
Duel Indonesia vs Malaysia merupakan laga sengit di perempat final Piala Sudirman 2021. Kedua negara bakal bersaing ketat untuk memperebutkan satu tiket menuju semifinal.
Indonesia dan Malaysia kemungkinan besar tidak akan melakukan rangkap pemain di laga ini. Dengan demikian, susunan urutan pertandingan adalah ganda putra, tunggal putri, tunggal putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Dalam gambaran peta kekuatan Indonesia, nomor tunggal putri berada di belakang dibandingkan nomor ganda putra, ganda putri, ganda campuran, dan tunggal putra perihal beban menyumbang poin.
Namun jelang laga lawan Malaysia, tunggal putri harus merasa bahwa mereka punya beban yang serupa dan sama. Tunggal putri Indonesia (Gregoria Mariska, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi), siapapun yang diturunkan, harus melihat laga lawan Malaysia sebagai laga wajib poin.
Dalam duel Indonesia vs Malaysia, tim lawan bakal menitikberatkan kekuatan di nomor ganda putra lewat Aaron Chia/Soh Woi Yik dan Lee Zii Jia.
Aaron/Soh sedang dalam kondisi penuh percaya diri di depan ganda putra Indonesia. Aaron/Soh mengalahkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Olimpiade lalu. Aaron/Soh juga menang head to head melawan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Kondisi terkini Aaron/Soh membuat peluang duel Indonesia vs Malaysia di laga pertama adalah 50:50, sama kuat bagi kedua tim.
Hal serupa juga terjadi di nomor tunggal putra. Penampilan Lee Zii Jia terbilang melejit di tahun ini dan gelar All England adalah bukti yang tak terbantahkan.
Dalam duel lawan Kento Momota di fase grup, Kamis (30/9), Lee Zii Jia juga bisa memberikan perlawanan yang seimbang, terutama di gim pertama.
Sebaliknya penampilan Anthony Ginting dan Jonatan Christie masih belum memuaskan di fase grup. Ginting tampil jauh di bawah standar terbaik dirinya dalam laga lawan Anders Antonsen sedangkan Jonatan juga kalah dalam duel lawan Brian Yang dari Kanada.
Meski Ginting dan Jonatan unggul head to head atas Lee Zii Jia, peluang kedua tim untuk nomor tunggal putra terbilang seimbang.
Merujuk kondisi tersebut, tunggal putri yang tampil di nomor urut kedua, diapit oleh dua laga Indonesia vs Malaysia yang peluangnya 50:50.
Karena itu Indonesia butuh sumbangan poin dari sektor tunggal putri. Peluang untuk meraih poin di nomor tunggal putri juga terbuka lebar lantaran Kisona Selvaduray juga bukan pemain yang spesial.
Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>