2. Dua Kali Gagal Menghadirkan Gol
FK Senica selalu bisa mencetak gol di saat Egy bermain dalam tiga laga, melawan Pohronie, Trencin, dan Nafta Gbely. Bahkan gol tunggal Senica saat melawan Pohronie dan salah satu gol Nafta berasal dari umpan Egy.
Namun dalam dua pertandingan terakhir di saat Egy main, FK Senica gagal mencetak gol sehingga kalah dari Slovan Bratislava dan Sered.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika gagal memberi dampak positif, bisa jadi Egy akan kesulitan mendapat menit bermain lagi pada pertandingan yang akan datang.
3. Tembus 200 Menit Bermain
Sebulan lebih berada di FK Senica, Egy sudah bermain selama 210 menit. Dari empat kali tampil menjadi pemain cadangan di liga Slovakia, Egy mengumpulkan 120 menit bermain. Sementara 90 menit lain berasal dari laga piala Slovakia.
Catatan ini jauh lebih banyak ketimbang saat Egy masih bermain di Lechia Gdansk, sekaligus merupakan perwujudan dari keinginan Egy yang menuntut lebih sering dimainkan di FK Senica.
4. Urutan Enam Besar di Skuad FK Senica
Dalam kontribusi gol di liga Slovakia, Egy menempati peringkat keenam di FK Senica. Meski belum mencetak gol, Egy sudah menciptakan satu assist.
Sementara dalam klasifikasi kategori lain, seperti umpan sukses dan duel sukses, Egy masih belum masuk perhitungan karena baru bermain empat kali.
Khusus untuk kategori menit bermain, Egy berada di peringkat ke-18 di antara pemain-pemain Senica lainnya dengan mengoleksi 120 menit bermain.
5. Jumlah Laga Masih Kalah Dibanding Saat Membela Lechia
Kendati sudah mengoleksi lebih banyak waktu bermain di Senica, jumlah pertandingan yang dilalui Egy di klub berjuluk Zahoraci itu masih kalah dibanding saat pemain jebolan SKO Ragunan itu tampil di Lechia.
Selama tiga musim membela Lechia, Egy bermain 11 kali di liga Polandia dan Piala Super.