Beruntungnya, menjelang pertandingan yang berlangsung dua leg tersebut kompetisi profesional Indonesia, Liga 1, dapat kembali bergulir. Shin Tae Yong pun jadi punya sarana untuk memanggil pemain yang cocok dengan karakter bermainnya.
Shin lantas memanggil 30 pemain. Dari jumlah tersebut dua pemain dicoret lantas diganti pemain lainnya, dan satu pemain mangkir dengan alasan sakit. Pemain tersebut adalah Johan Ahmad Alfarizi.
Berkekuatan 29 pemain inilah Shin bertolak ke Buriram, Thailand, lokasi pertandingan playoff Kualifikasi Piala Asia 2023. Dari Jumlah ini sembilan di antaranya belum punya caps di pentas internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pertandingan leg pertama melawan Taiwan di Chang Arena, Buriram, Kamis (7/10), Shin secara mengejutkan memberi kesempatan tampil debut tiga pemain muda: Miftah Anwar Sani, Ricky Kambuaya, dan Ramai Rumakiek.
Pilihan Shin ini bukan hanya mengejutkan tetapi rupanya ampuh. Ramai mencetak gol dalam laga debut dan Miftah Anwar menyumbang assist. Ricky Kambuaya pun tampil impresif sebagai gelandang perusak.
Dalam laga ini Indonesia menang dengan skor 2-1. Adapun dalam laga leg kedua, Senin (11/10), tak ada pemain debutan yang tampil. Kendati demikian Indonesia bisa memenangkan laga dengan skor akhir 3-0.
Daftar 23 pemain debutan di era Shin Tae Yong kiranya bukan yang terakhir. Bergulirnya kompetisi akan menjadi sarana Shin untuk mencari bakat besar yang sesuai dengan gaya bermain dan filosofi mainya.
"Pemain Tim Nasional [Indonesia] saat ini adalah pemain pertama kali yang dipilih oleh saya langsung melalui pemantauan liga 1," tulis Shin di media sosial Instagram miliknya setelah menang 2-1 atas Taiwan di leg pertama playoff Kualifikasi Piala Asia 2023.
Lawan Afghanistan: Adi Satryo, Pratama Arhan, Kushedya Hari Yudo, Witan Sulaeman, Syahrian Abimanyu, Saddam Gaffar, Yakob Sayuri, Ady Setiawan, Muhammad Rafli, Rachmat Irianto, Genta Alparedo, Firza Andika, Braif Fatari, Nurhidayat Haji Haris
Lawan Oman: I Kadek Agung Widnyana, Rizki Ridho, Nadeo Argawinata
Lawan Thailand: Arif Satria
Lawan UEA: Muhammad Riyandi, Didik Wahyu
Lawan Taiwan: Miftah Anwar Sani, Ricky Kambuaya, Ramai Rumakiek