Eric Bailly dilaporkan mempertanyakan secara terbuka keputusan pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memainkan Harry Maguire sebagai starter.
Bailly menyoroti keputusan Solskjaer saat Man Utd takluk dari Leicester City 2-4 pada 16 Oktober lalu. Maguire bermain penuh di laga tersebut.
Bailly jadi salah satu pemain di skuad Man Utd yang kesulitan mendapatkan kesempatan tampil dan belum tampil di Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bek tengah asal Pantai Gading itu pun amat berharap bisa mendapatkan kesempatan bermain lawan Leicester. Apalagi, Maguire tengah bermasalah dengan cedera betis.
Maguire pun hanya satu kali terlibat dalam sesi latihan tim sebelum dipilih sebagai starter oleh Solskjaer melawan Leicester. Hasilnya, pemain berusia 28 itu tampak begitu lamban saat tampil buruk melawan mantan timnya.
Menurut laporan The Telegraph seperti dilansir dari Metro, Bailly mempertanyakan keputusan Solskjaer yang memilih untuk menurunkan bek tengah yang tidak dalam kondisi fit.
Laporan yang sama juga mengklaim beberapa anggota skuad Man Utd menuduh Solskjaer terlalu memfavoritkan beberapa pemain. Pertanyaan itu datang karena pemain seperti Donny van de Beek dan Jesse Lingard hanya mendapatkan sedikit kesempatan untuk memberikan dampak buat tim.
Solskjaer saat ini berada dalam tekanan sebagai arsitek Man Utd. Posisinya rawan diganti oleh pelatih lain setelah kekalahan telak 0-5 dari Liverpool di Liga Inggris, pada akhir pekan lalu.
Kendati dalam tekanan, Solskjaer memastikan tidak akan mundur dari posisinya. Belakangan nama dua pelatih top yang sedang menganggur, Antonio Conte dan Zinedine Zidane dikaitkan sebagai calon pelatih Man Utd selanjutnya andai Solskjaer dipecat.
(jal/ptr)