Pertandingan Liga 3 2021 zona Jawa Tengah (Jateng) antara PPSM Sakti Magelang kontra Persak Kebumen di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (1/11), dihiasi injakan ke area dada kanan hingga leher seorang pemain sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit.
Aksi tersebut dilakukan pemain Persak Tri Hartanto kepada gelandang PPSM Odsantino Berti yang menjatuhkan diri untuk melakukan tekel. Akibat aksi itu Odsantino sampai dilarikan ambulans ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan lanjutan.
Wasit yang memimpin laga tersebut Doma Saputra, hanya memberi kartu kuning kepada Tri. Padahal kejadian tersebut tepat terjadi di depan mata wasit, sebagaimana rekaman laga yang banyak beredar di media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena merasa keputusan wasit tidak memuaskan, pihak PPSM meminta pemainnya mogok. Sempat terjadi diskusi antara wasit dan perwakilan manajemen PPSM, tetapi pertandingan tetap tak dilanjutkan.
Wasit lantas meniup peluit panjang tanda pertandingan usai untuk kemenangan Persak, skor 2-0. Sejatinya pertandingan belum genap 90 menit, karena pelanggaran yang dialami Odsantino pada menit ke-86.
Sekretaris Manajer PPSM, Samsuri, belum merespons pesan dan telepon CNNIndonesia.com mengenai kejadian tersebut hingga berita ini diturunkan. Pesan yang dikirim hanya dibaca tanpa dibalas oleh yang bersangkutan.
Pada Selasa (2/11) pagi Odsantino mengabarkan melalui media sosial Twitter miliknya, kondisinya sudah membaik. Ia pun berjanji akan membalas kejadian tersebut dengan menyumbang kemenangan untuk PPSM.
"Alhamdulillah kondisi sudah mulai membaik. Terima kasih doa dan dukungan semuanya. Aku akan segera kembali dan memberi balasan kebaikan [yaitu kemenangan dan hasil positif di setiap laga]" tulisnya.
Mengenai kejadian itu Asosiasi Provinsi (Asprov) Jateng, selaku operator kompetisi belum memberikan keterangan. Sekretaris Umum Asprov PSSI Jateng Pur Widyastanto belum merespons pesan dan telepon CNNIndonesia.com hingga berita ini diturunkan.
(abd/jal)