Jakarta, CNN Indonesia --
Pembalap Aruba.it Ducati Michael Rinaldi mendapatkan ujian bertubi-tubi di WSBK Mandalika hingga berakhir di rumah sakit.
Ujian pertama didapat Rinaldi sebelum tiba di Indonesia. Saat itu motornya yang lebih dulu tiba jadi sorotan dan viral di WSBK Mandalika 2021.
Dilaporkan media khusus otomotif, Speedweek, ada seorang panitia lokal yang membuka kotak kargo tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara dari media sosial terlihat pula ada orang yang tampak berfoto dengan motor Ducati V4R Panigale milik Rinaldi.
Kejadian unboxing Ducati yang diduga dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki wewenang ini menjadi sorotan negatif jelang penyelenggaraan ajang balap motor world superbike (WSBK) Mandalika, 19-21 November.
Masalah kedua dialami Rinaldi jelang menjalani Race 1 WSBK Mandalika di Sirkuit Mandalika. Saat itu Rinaldi kebelet ingin buang air kecil, padahal ia dan motornya sudah dalam posisi siap balap di grid start.
Akhirnya, lima menit sebelum balapan, Rinaldi kembali membuka helm dan berjalan ke arah tribune grandstand di depan grid start untuk pipis di tepian lintasan Sirkuit Mandalika.
Dengan waktu kurang dari lima menit untuk balapan, Rinaldi tampaknya tidak mau ambil risiko berlari ke toilet. Hal ini diikuti Ponsson dari Gil Yamaha.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Ketiga, Rinaldi mendapat ujian yang lebih berat yakni mengalami kecelakaan pada race WSBK Mandalika. Saat itu balapan di Sirkuit Mandalika diguyur hujan deras.
Karena mengeluhkan sakit di lehernya, juara Superstock 1000 2017 itu akhirnya harus ditandu dan dibawa ke rumah sakit di Lombok dengan helikopter.
Untungnya, Rinaldi tidak mengalami patah tulang belakang. Namun, Rinaldi mengalami peregangan otot dan ligamen yang menyakitkan.
"Saya melakukan yang terbaik agar bisa finis di peringkat keempat di klasemen pembalap WSBK musim ini. Start dari baris kelima memang tidak mudah, tapi saya sabar dan terus maju lap demi lap," ucap Rinaldi di ranjang rumah sakit dikutip dari Speedweek.
"Di bagian terakhir balapan, setelah melakukan comeback yang bagus saya ingin membuat jarak tapi terjatuh. Namun, saya ingin berterima kasih kepada tim saya atas kerja keras selama ini. Kami telah mendapatkan banyak pengalaman dan itu pasti akan berguna untuk 2022."
[Gambas:Photo CNN]
Rinaldi adalah salah satu pembalap top di ajang World Superbike (WSBK).
Pembalap yang pernah menjajal Moto3 pada 2013 dan 2014 itu meramaikan persaingan papan atas yang dihuni pembalap-pembalap kawakan seperti Toprak Razgatlioglu, juara bertahan Jonathan Rea, dan rekan satu timnya, Scott Redding.
Dengan motor Ducati Panigale V4R, Rinaldi tiga kali berada di podium tertinggi. Rinaldi menjadi juara Race 1 dan Superpole atau balapan pendek di WSBK Italia, serta finis terdepan di Race 2 WSBK Spanyol.
Selain tiga kali berstatus sebagai juara, Rinaldi juga pernah dua kali menempati posisi runner up dan dua kali menghuni peringkat ketiga dalam musim balap WSBK 2021. Kini, Rinaldi harus puas finis di posisi kelima klasemen akhir WSBK 2021.
[Gambas:Video CNN]