ANALISIS

MotoGP Tetap Seru Tanpa Valentino Rossi?

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Sabtu, 05 Mar 2022 07:53 WIB
Apakah MotoGP 2022 akan tetap seru meski kehilangan ikon sebesar Valentino Rossi?
MotoGP 2022 tetap seru tanpa Valentino Rossi. (Dorna Sports)
Jakarta, CNN Indonesia --

MotoGP untuk kali pertama sejak 1996 tidak akan memiliki Valentino Rossi dalam daftar pembalap. Apakah MotoGP 2022 akan tetap seru meski kehilangan ikon sebesar Rossi?

Jika bicara MotoGP maka nama Valentino Rossi tidak bisa ditinggalkan. Mantan pembalap asal Italia itu disebut-sebut menjadi salah satu sosok penting yang membuat popularitas MotoGP meningkat drastis dalam dua dekade terakhir.

Lewat aksi flamboyan di dalam dan luar sirkuit, Rossi memikul beban berat meningkatkan pamor MotoGP. Sejak era Mick Doohan berakhir pada 1999, praktis hanya sosok Rossi yang mampu menarik penonton lebih banyak ke arena MotoGP dibanding pembalap-pembalap lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Popularitas Rossi mulai tergerus ketika era Jorge Lorenzo dan Marc Marquez terjadi. Tapi pengaruh The Doctor di MotoGP sudah kadung besar.

"Rossi menarik begitu banyak penggemar yang bahkan tidak pernah melihat penampilan dia sebelumnya, dan bahkan tidak tahu seperti apa dia dulu. Rossi sudah meninggalkan warisan besar," ujar CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta.

Valentino Rossi dan Carmelo Ezpeleta ketika mengumumkan pensiun usai MotoGP 2021.Carmelo Ezpeleta sebut Valentino Rossi meninggalkan warisan besar di MotoGP. (Dorna Sports)

MotoGP tanpa Rossi adalah sebuah keniscayaan. Teori evolusi berlaku di dunia olahraga, begitu juga di MotoGP. MotoGP selalu memilik pembalap protagonis di setiap era dan Rossi pernah merasakan hal itu sepanjang 2000 hingga 2009 ketika dia merebut tujuh gelar juara dunia.

Dorna selaku operator juga seperti rela-tidak rela melepas Rossi. Ezpeleta sadar Rossi masih menjadi magnet utama MotoGP, bahkan di tengah gempuran sukses Marc Marquez. Tapi di sisi lain mereka sadar sudah waktunya Rossi meninggalkan dunia MotoGP karena sudah tidak mampu bersaing.

"Valentino telah melakukan begitu banyak hal untuk MotoGP, tetapi pasti ada saatnya setiap pembalap harus pensiun. Rossi sudah bersama kami untuk waktu yang sangat lama dan saya berterima kasih kepadanya. Kita semua tahu bahwa Valentino tidak bisa membalap selamanya. Saya akan sangat merindukannya, tetapi kehidupan di paddock harus terus berlanjut," ucap Ezpeleta.

Memberi ruang bagi tim VR46 memiliki tim di MotoGP merupakan salah satu bentuk rela-tidak rela Dorna dalam melepas Rossi. Dorna sadar persentase penonton yang menggunakan baju dan membawa bendera kuning VR46 ke sirkuit masih cukup besar.

Bersambung ke halaman kedua >>>

Rossi Tidak Mampu Bersaing

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER