Prediksi Eko Roni untuk Laga Perebutan Sabuk Juara Dunia di ONE X

One Championship | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mar 2022 10:33 WIB
Bermimpi bertarung dengan Yuya Wamakatsu ataupun Adriano Moraes, Eko Roni melontarkan prediksi jelang laga bergengsi yang memperebutkan sabuk juara dunia itu. (Foto: ONE Championship)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gelaran ONE: LIGHTS OUT pada Jumat (11/3) berakhir gempita ketika atlet MMA kebanggaan Indonesia, Eko Roni Saputra berhasil membungkam petarung Kamboja Chan Rothana lewat kuncian leher atau rear-naked choke pada ronde pertama.

Eko yang berjuluk Dynamite tampil agresif sejak bel berbunyi, mengawali dengan pukulan kanan yang keras ke wajah Rithana. Dengan cermat dia menyusun serangkaian serangan pamungkas yang diakhiri dengan kuncian khasnya.

Kemenangan Eko itu sekaligus membalaskan kekalahan kedua kompatriot, Abro Fernandes dan Rudy Agustian yang harus mengakui keunggulan sang rival dalam laga terdahulu. Kini, nama Eko jadi semakin diperhitungkan dengan pencatatan enam kemenangan beruntun di ONE.



Jangan lupa, dia masih memegang rekor kemenangan KO tercepat di divisi flyweight saat mengalahkan Liu Peng Shuai hanya dalam 10 detik. Namun tak lekas merasa puas, Eko masih melontarkan tantangan terhadap lawan di peringkat lima besar divisi flyweight.

"Beri saya (petarung) lima besar," kata Eko dalam sesi wawancara usai laga.

Prediksi Eko untuk Laga Yuya Wakamatsu-Adriano Moraes

Kedua lawan impian Eko yang tengah bertengger di peringkat 5 besar itu akan segera bertanding dalam ajang ONE Championship terbesar sepanjang sejarah, yaitu ONE X yang merupakan perayaan 1 dekade ONE Championship. Adalah Yuya Wakamatsu yang akan bertanding melawan penguasa divisi, Adriano Moraes untuk memperebutkan sabuk juara dunia ONE flyweight.

Pertarungan itu merupakan satu dari lima laga perebutan gelar yang akan tersaji dalam perhelatan seni bela diri terbesar di dunia tersebut. Terdapat laga kelas dunia lain yang akan menghiasi ONE X, seperti perebutan sabuk juara dunia ONE women's atomweight antara Angela Lee melawan Stamp Fairtex, juga laga super MMA versus Muay Thai antara Demetrious Johnson melawan Rodtang Jitmuangnon.

Di Indonesia, ONE X dapat disaksikan lewat watch.onefc.com

Yuya Wamakatsu. (Foto: ONE Championship)

Dalam kesempatan terpisah, Eko mengaku antusias menantikan laga antara Yuya Wamakatsu dan Adriano Moraes. Berharap akan mendapatkan aksi jual beli serangan terbaik, dia menyinggung keinginan untuk bisa menghadapi salah satu dari keduanya dalam waktu dekat.

Eko menilai, Adriano Moraes memiliki kemampuan yang cukup untuk bisa mempertahankan status juara. Dia yakin, kemampuan BJJ sang pemilik sabuk dari Brasil ini akan bisa menahan gempuran Wakamatsu.

"Ini laga yang sangat seru. Moraes begitu baik di atas ground, dan dia memiliki kemampuan BJJ. Dia juga punya kemampuan striking yang bagus," ujarnya.

Adriano Moraes. (Foto: ONE Championship)

Di sisi lain, Eko menyebut bahwa Yuya Wakamatsu unggul dari segi pukulan yang bisa membuat lawan tertidur dalam sekejap. Saat ini, petarung Jepang tersebut tengah mengoleksi rekor 15-4 dengan raihan lima kemenangan beruntun dalam laga terakhirnya.

"Yuya di satu sisi memiliki kombinasi satu-dua pukulan yang baik, juga sangat lincah dan dinamis. Sementara Moraes lebih senang menekan dan menyerang dari jarak dekat. Tapi saya kira kemampuan BJJ Moraes akan jadi kunci penentu kemenangan di sini," sambungnya.

Dalam laga tingkat tinggi nan bergengsi itu, Eko percaya jika teknik saja tidak cukup untuk memenangi pertandingan. Ada kekuatan mental, serta faktor pengalaman membaca permainan yang tak kalah vital. Terlebih, Adriano Moraes yang mengawali karier sejak 2011 memiliki jam terbang tinggi lewat 22 laga dengan rekor 19-3.

Dengan begitu, Eko memprediksi jika dewi fortuna akan berada di sisi Moraes saat duel akbar tersebut berlangsung.

"Saya memprediksi kalau Moraes tetap akan keluar sebagai juara dunia setelah laga ini. Moraes begitu sulit untuk dilengserkan, dan saya rasa hal itu pun tidak akan terjadi dalam laga ini. Prediksi saya, Moraes akan menang lewat kuncian di ronde tiga," kata Eko.

(rea)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK