Penyerang Real Madrid, Karim Benzema mengaku bulan Ramadan tidak memberikan dampak negatif sedikit pun untuknya sebagai atlet.
Pemain asal Prancis itu merasa aktivitasnya tidak mengalami kendala ketika berpuasa. Baik itu terhadap rutinitas, jadwal kegiatan maupun latihan.
"Tidak berpengaruh, Ramadan adalah bagian dari hidup saya dan agama saya menjadikan Ramadan sebagai kewajiban. Bagi saya, itu sangat penting dan saya merasa baik ketika saya berpuasa," ujar Benzema seperti dikutip dari Esquire Middle East.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benzema dikenal sebagai pesepak bola musim yang taat. Mantan pemain Olympique Lyon itu kerap menunjukkan sisi religiusnya, termasuk melalui unggahan di media sosial.
Dari beberapa laporan yang ada, Benzema bahkan disebut tidak memakan apa pun yang mengandung babi dan tidak menenggak minuman alkohol sejak masih kanak-kanak.
Benzema sendiri menunjukkan penampilan yang semakin mengesankan bersama Real Madrid meski usianya sudah tidak tergolong muda. Pemain berusia 34 itu tetap subur dan terus jadi andalan utama di lini depan Los Merengues.
Benzema sudah mencetak 34 gol dari 35 pertandingan di semua ajang musim ini. Ia juga menorehkan 13 assist.
Ketajaman Benzema soal urusan mencetak gol berdampak besar dalam perburuan Madrid meraih gelar di pentas domestik dan Liga Champions. Madrid kini nyaman di puncak klasemen La Liga dan sudah menaruh kaki di babak perempat final Liga Champions.