Jakarta, CNN Indonesia --
PB PBSI mengirim pemain muda tampil di SEA Games 2021 (SEA Games 2022) dengan target tiga emas yang diharapkan jadi titik tolak era baru kejayaan bulutangkis Indonesia.
Dari 20 pemain yang telah ditetapkan mewakili Indonesia si SEA Games edisi ke-31 ini hanya enam yang tampil di edisi sebelumnya. Satu atlet dari tim putra dan lima nama dari tim putri.
Satu-satu nama dari tim putra adalah Daniel Marthin, sedangkan lima atlet putri yakni Gregoria Mariska Tunjung, Apriyani Rahayu, Ribka Sugiarto, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Phita Haningtyas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena mengirim generasi muda, Indonesia diyakini tak akan merajai SEA Games kali ini. Dari tujuh nomor medali emas yang diperebutkan hanya dua nomor yang diyakini jadi milik Indonesia.
Nomor tersebut adalah ganda putra dan ganda campuran. Pasangan yang jadi unggulan teratas itu adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di ganda putra dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ganda campuran.
Dua nomor lainnya masuk unggulan keempat. Chico Aura menjadi unggulan keempat tunggal putra dan Gregoria Mariska juga di posisi yang sama. Nama lain, secara peringkat memang masih di urutan bawah.
Ketua PB PBSI Agung Firman Sampurna percaya diri atlet-atlet muda Indonesia akan bersinar di SEA Games. PBSI mematok target tiga medali emas dan percaya bisa lebih perolehan medali SEA Games 2019 dan 2017.
"SEA Games yang paling penting ada target emas di dalamnya. Memang pertandingannya tingkat regional, tetapi kita sama-sama kita ketahui ini bagian penting dalam pengembangan olahraga nasional kita," katanya.
"Kita akan menargetkan mendapatkan emas sebanyak-banyaknya. Saya tidak sebut target minimal, targetnya ya sekitar dua tiga emas. Saya tidak sebut target minimal ya. Target tiga emas," ucap Agung di Cipayung.
Berkaca dari agenda-agenda yang berlangsung pada 2022 tenaga muda Indonesia cukup menggebrak. Meski belum bisa melawan dominasi bintang-bintang dunia, mereka mulai bisa mencuri perhatian.
Karenanya Agung yakin SEA Games akan menjadi titik tolak generasi muda. Kesuksesan di SEA Games 2021 akan membuat mereka semakin sering mengukir prestasi hingga akhirnya berhak tampil di Olimpiade 2024.
Bersambung ke halaman berikutnya...
Dikenal punya generasi tunggal putra yang gemilang dari masa ke masa, Indonesia akhirnya mulai kehilangan taji dan kurang diperhitungkan dalam SEA Games 2021 (SEA Games 2022) Vietnam.
Dalam beberapa tahun terakhir nomor tunggal putra memang Indonesia kurang bersinar. Performa Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie naik turun. Utamanya ginting belum juara lagi selepas Indonesia Masters 2020.
Generasi di bawah Ginting dan Jojo, sapaan Jonatan pun belum mentereng. Dari tiga nama untuk SEA Games 2021, Chico Aura, Christian Adinata, dan Bobby Setiabudi, hanya nama pertama yang diperhitungkan.
Agung pun menyadari performa nomor tunggal putra sedang tidak stabil. Karenanya lelaki yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ini ingin SEA Games jadi titik tolok atlet muda.
"Saya bilang naik turun, ya. Saya pikir kita memang perlu melakukan evaluasi. Bukan turun ya, tetapi kita perlu melakukan evaluasi. Sudah barang tentu pula kita membina untuk pemain-pemain pelapisnya," kata Agung.
"Pemain pelapis kita sudah mulai tumbuh. Mudah-mudahan kita sudah mulai punya pelapis yang juga kuat [di tunggal putra]. Tidak hanya pemain, kita juga melakukan evaluasi ke tim pelatihan," ucapnya.
[Gambas:Photo CNN]
Untuk meningkatkan performa dan memenuhi target meraih medali dari nomor tunggal putra, tiga hal jadi perhatian. Ketiga hal tersebut adalah gizi, sport science, dan nutrisi.
"Kemudian terkait dengan gizi, sports science, dan nutrisi akan kita evaluasi, termasuk lawan-lawan yang akan kita hadapi. Bisa jadi kita tidak menurun, tetapi lawan-lawan yang jauh lebih baik," ucap Agung.
"Kita harus berakselerasi, harus bekerja keras, tetapi itu [penurunan prestasi di nomor tunggal putra] menjadi catatan kami. Di SEA Games ini kami berharap bisa membuahkan prestasi," ujar Agung menambahkan.
Untuk sektor putri, meski belum cukup menjanjikan untuk meraih medali, Direktur Turnamen PB PBSI Mimi Irawan yakin akan ada medali emas dari nomor putri. Alasannya, sejumlah nama bisa mengejutkan.
"Kita tahu peta kekuatan di SEA Games ini bagaimana. Lawan terberat kita di sektor putri ya Thailand. Di atas kertas ada beberapa atlet putri kita yang saya yakin bisa membuat kejutan di Vietnam," kata Mimi.
Skuad Tim Bulutangkis Indonesia di SEA Games 2021
Putra:
1. Chico Aura Dwi Wardoyo
2. Christian Adinata
3. Bobby Setiabudi
4. Yonathan Ramlie
5. Pramudya Kusumawardana
6. Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan
7. Leo Rolly Carnando
8. Daniel Marthin
9. Rinov Rivaldy
10. Adnan Maulana
Putri:
1. Gregoria Mariska Tunjung
2. Putri Kusuma Wardani
3. Saifi Rizka Nurhidayah
4. Stephanie Widjaja
5. Apriyani Rahayu
6. Siti Fadia Silva Ramadhanti
7. Ribka Sugiarto
8. Febby Valencia Dwijayanti Gani
9. Pitha Haningtyas Mentari
10. Mychelle Crhystine Bandaso
[Gambas:Video CNN]