Timnas Indonesia mengabaikan cuaca ekstrem di Kuwait jelang tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan timnas Kuwait, Rabu (8/6).
Pelatih Shin Tae Yong mengatakan cuaca di Kuwait saat pagi hari di kisaran 40 derajat celsius. Karena itu adaptasi dibutuhkan Tim Merah Putih agar tidak memiliki kendala saat pertandingan nanti.
Winger Saddil Ramdani tidak membantah cuaca di Kuwait cukup panas. Meski demikian pemain Sabah FC menilai cuaca tersebut tidak jauh berbea dengan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tensi latihan mulai dinaikkan, karena kata Coach [Shin Tae Yong] kami harus adaptasi dengan cuaca di sini, panas juga," kata Saddil dikutip dari YouTube PSSI.
"Sama juga dengan di Indonesia, jadi kami tidak terlalu seperti memikirkan hal itu. Yang terpenting fokus untuk pertandingan lawan Kuwait," ucap Saddil menambahkan.
![]() |
Satu hal yang jadi perhatian khusus bagi Saddil Ramdani adalah fokus pada strategi yang akan diberikan Shin Tae Yong dalam pertandingan nanti.
"Kami selalu fokus pada diri kami sendiri, terutama saya sendiri dan anak-anak lain, yaitu bagaimana memikirkan strategi Coach yang akan kami mainkan nanti," ujar.
Guna melawan Kuwait mantan pemain Persela Lamongan itu mengatakan Skuad Garuda membutuhkan fisik dan mental yang baik.
"Kami harus siap-siap baik fisik maupun mental yang jauh lebih kuat. Intinya kami selalu bersama-sama untuk meraih sesuatu hal yang positif, kami mengikuti arahan Coach itu yg kami lakukan," kata Saddil.