Pemain PSM 'Tertidur' saat Rans FC Cetak Gol

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyebut para pemain seperti tertidur saat Rans Nusantara FC cetak gol pertama.

Bertanding di Stadion Pakansari, PSM sempat tertinggal di babak pertama lewat gol lewat gol Mitsuru Maruoka. Skor 1-0 untuk Rans FC 1-0 bertahan hingga jeda pertandingan.

Di babak kedua, PSM berhasil bangkit dan menutup laga dengan kemenangan 2-1. Dua gol Juku Eja diborong penyerang andalan mereka, Everton Nascimento.

Duel Rans FC vs PSM sempat dihentikan sementara di menit ke-19. Sebab, laju bola terhambat genangan air akibat guyuran hujan deras.

"Setelah pertandingan dihentikan karena hujan, pemain saya seperti ngantuk atau tertidur saat memasuki pertandingan. Kami membuat kesalahan mereka bisa cetak gol dari sepak pojok," kata pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, Senin (15/8).

Setelah jeda pertandingan, PSM kembali fokus dan tampil sesuai instruksi pelatih.

"Rans merupakan tim yang bagus di babak pertama, di jeda babak kami masuk ke ruang ganti untuk melakukan evaluasi untuk lebih meningkatkan permainan di babak kedua."

"Saya rasa penting bagi kami mencetak gol setelah peluit babak kedua dibunyikan. Setelah itu kami juga menciptakan beberapa peluang," ujar Tavares.

Tak ketinggalan, Tavares kembali mengkritik kinerja wasit di laga tersebut. Menurutnya, pengadil lapangan terlalu mudah melayangkan kartu kepada pemain PSM Makassar.

"Saya sebenarnya tidak ingin bicarakan tapi apa yang saya lihat itu sangat mengagetkan. Kami lakukan apa sehingga para pemain terlalu mudah mendapat kartu kuning," tuturnya.

Hasil ini membuat PSM naik ke peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 10 poin dengan rincian tiga kali menang dan satu seri.

Sementara Rans FC terpuruk di peringkat ke-16 dengan raihan dua poin. Skuad arahan Rahmad Darmawan sudah dua kali menelan kekalahan dari empat pertandingan Liga 1 musim ini.

[Gambas:Video CNN]