Israel Adesanya tetap memuji performa Kamaru Usman meski harus menderita KO dari Leon Edwards di ronde kelima UFC 278.
Usman kehilangan gelar gelar juara dunia kelas welter UFC setelah kalah KO di ronde kelima dari Edwards. Sebuah tendangan keras ke rahang kanan membuat Usman langsung terkapar di octagon.
Adesanya memuji perjuangan Edwards yang selama ini hanya menjadi bayang-bayang Usman yang sudah lama mempertahankan gelar juara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Permainan ini terkadang bisa pahit dan manis di waktu yang bersamaan. Selamat untuk keduanya!" buka Adesanya di Instagram pribadinya.
"My Dawg @leonedwardsmma sempat mengalami kesulitan dan diabaikan selama bertahun-tahun hanya dianggap sebagai kuda hitam, namun berhasil menjadi juara baru kelas Welter UFC!" sambungnya.
Edwards menjadi petarung kedua asal Inggris setelah Michael Bisping pada 2016, yang mampu menjadi juara dunia UFC.
Meski demikian, Adesanya juga tetap memuji Kamaru Usman yang dinilai sudah menampilkan performa terbaik nyaris di sepanjang pertarungan.
Hanya saja, juara dunia kelas menengah UFC itu menilai keberuntungan tidak berpihak kepada Usman yang mendapat tendangan telak di ronde terakhir dan membuatnya tumbang seketika.
"Saudaraku @usman84kg tampil luar biasa sepanjang pertarungan. Mampu mengatasi kesulitan di ronde pertama dan kembali di ronde 2,3, dan 4 membuktikan mental seorang juara. Ini adalah pertandingan pertarungan, tapi kali ini bukan milik kami," ujar Adesanya.
(jun/ptr)