Egy Maulana Korban Permainan Kasar di Indonesia vs Curacao

CNN Indonesia
Rabu, 28 Sep 2022 10:42 WIB
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri mengalami cedera karena permainan keras menjurus kasar yang ditampilkan Curacao.
Egy Maulana Vikri salah satu pemain Timnas Indonesia yang jadi sasaran permainan keras Curacao. (CNNIndonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri mengalami cedera karena permainan keras menjurus kasar yang ditampilkan Curacao.

Egy tidak bisa bermain penuh saat Indonesia mengalahkan Curacao 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (27/9). Pemain ViOn Zlate Moravce itu harus mengakhiri pertandingan lebih cepat karena cedera.

Egy dimainkan sebagai starter oleh Shin Tae Yong. Pemain jebolan SKO Ragunan itu dimainkan sebagai pemain sayap kanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati tidak tampil dalam performa terbaik, Egy dalam beberapa kesempatan mampu membuat pertahanan Curacao kerepotan. Kelincahan pemain berusia 22 itu membuatnya kerap dihentikan secara paksa.

Hanya saja aksinya di lapangan harus berakhir lebih cepat. Egy mengalami cedera setelah mengalami benturan dengan pemain Curacao pada menit ke-64.

Pemain kelahiran Medan itu terlihat memegang lutut kiri saat mendapatkan perawatan dari tim medis. Egy pun harus dibawa menggunakan tandu menuju bangku cadangan tim Merah Putih.

Egy tak mampu melanjutkan pertandingan. Posisinya digantikan oleh Dendy Sulistyawan yang mencetak gol penentu kemenangan Timnas Indonesia jelang babak kedua usai.

La Familia Azul memang bermain keras untuk menghentikan pergerakan pemain Indonesia. Alhasil wasit yang memimpin pertandingan sampai mengeluarkan lima kartu kuning untuk negara Karibia itu, bahkan Juninho Bacuna mengoleksi dua kartu kuning sekaligus.

[Gambas:Video CNN]



(jal/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER