Terima Kasih, Sampai Jumpa!
Terima kasih sudah mengikuti live report Swiss vs Kamerun di CNNIndonesia.com. Sampai jumpa lagi di live report CNNIndonesia.com berikutnya.
Swiss menang 1-0 atas Kamerun dalam laga Grup G Piala Dunia 2022 digelar di Stadion Al Janoub, Kamis (24/11). Breel Embolo jadi pahlawan kemenangan Swiss.
Terima kasih sudah mengikuti live report Swiss vs Kamerun di CNNIndonesia.com. Sampai jumpa lagi di live report CNNIndonesia.com berikutnya.
Swiss akhirnya hanya menang 1-0 atas Kamerun lewat gol Breel Embolo pada menit ke-48.
Haris Seferovic memiliki peluang gol di depan mata pada menit ke-90+6. Seferovic hanya tinggal berhadapan dengan Andre Onana.
Akan tetapi tendangan kaki kiri Seferovic dari jarak dekat membentur Jean Castelletto. Gagal upaya Swiss menambah gol.
Kamerun menguasai permainan dengan memiliki 45 persen penguasaan bola berbanding 44 persen. Akan tetapi Indomitable Lions kesulitan mencetak gol.
Kamerun juga minim peluang gol yang membahayakan Swiss.
Andre Onana kembali melakukan penyelamatan dengan menangkap tendangan Granit Xhaka dari luar kotak penalti pada menit ke-89.
![]() Kamerun tidak pernah menang dalam pertandingan pertama Piala Dunia pada lima edisi terakhir. |
Kamerun tidak pernah menang pada pertandingan pertama Piala Dunia dalam lima edisi terakhir (1994, 1998, 2002, 2010, 2014), tiga imbang dua kali kalah.
Kamerun hanya sekali menang pada laga pertama Piala Dunia pada edisi Piala Dunia 1990 saat mengalahkan Argentina 1-0.
![]() Andre Onana adalah adik kandung Nnana Onana, mantan pemain Liga Indonesia. |
Kiper Kamerun Andre Onana adalah adik kandung mantan pemain asing di Liga Indonesia, Nnana Onana. Nnana Onana pernah bermain di Persikad Depok, PSPS Pekanbaru, hingga Persis Solo pada era 2000-an.
Nnana Onana bahkan pernah membelikan adiknya Andre Onana sarung tangan, jersey, hingga sepatu yang didapat dari daerah Depok, Jawa Barat.
Andre Onana tercatat pernah menimba ilmu di akademi Barcelona La Masia, sebelum gabung Ajax Amsterdam dan kini bermain di Inter Milan.
Setelah mencetak peluang ol, Andre-Frank Zambo Anguissa nyaris bunuh diri pada menit ke-67.
Upaya Anguissa membuang bola sepak pojok Xherdan Shaqiri hampir mengarah ke gawang sendiri. Beruntung masih sedikit melayang di atas mistar.
![]() Ruben Vargas (kanan) gagal sumbang gol untuk Swiss. |
Andre Onana membuat penyelamatan krusial pada menit ke-67 dengan mementahkan tembakan Ruben Vargas dari jarak dekat.
Gawang Kamerun selamat dari kebobolan banyak gol Swiss.
Kamerun hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-66 melalui sundulan Andre-Frank Zambo Anguissa.
Menyambut umpan silang Bryan Mbeumo, sundulan Anguissa nyaris mengubah skor jadi 1-1 jika tidak ditangkap Yann Sommer.
![]() Kamerun minim kreativitas dalam menyerang. |
Minimnya kreativitas dalam menyerang terlihat dalam permainan Kamerun di babak kedua. Serangan Kamerun kerap buntu karena final pass yang buruk.
Pemain Kamerun yang sudah di depan kotak penalti lawan terlihat kebingungan dalam mengalirkan bola saat diadang pertahanan Swiss.
![]() Tendangan Eric Choupo-Moting dari jarak dekat diblok Yann Sommer. |
Eric Choupo-Moting hampir menyamakan skor pada menit ke-57. Setelah melewati Manuel Ekanji, Choupo-Moting hanya berhadapan dengan kiper Yann Sommer.
Akan tetapi, dalam bayang-bayang Ricardo Rodriguez tendangan Choupo-Moting bisa diblok Sommer.
![]() Breel Embolo memilih tidak berselebrasi setelah membobol gawang Kamerun. |
Breel Embolo tidak merayakan selebrasi usai membobol gawang Kamerun pada menit ke-48. Itu karena Embolo memiliki darah Kamerun.
Striker AS Monaco ini lahir di Yaounde, ibu kota Kamerun. Setelah mencetak gol, Embolo hanya menunjukkan gestur mengangkat dua tangan.
![]() |
Swiss unggul 1-0 pada awal babak kedua berkat tendangan Breel Embolo pada menit ke-48.
Memanfaatkan umpan silang Xherdan Shaqiri dari sisi kanan, tendangan Embolo gagal diantisipasi Andre Onana.
![]() Breel Embolo memecah kebuntuan dengan membawa Swiss unggul pada menit ke-48. |
Babak kedua dimulai. Kamerun melakukan kickoff.
Tidak ada pergantian pemain dari kedua tim.
![]() Kamerun memiliki dua tembakan on target, sementara Swiss tanpa on target. |
Swiss dan Kamerun bermain imbang 0-0 di babak pertama. Kamerun mendapatkan sejumlah peluang bagus, akan tetapi gagal membobol gawang Yann Sommer.
Sementara itu Swiss yang memiliki empat tembakan tidak memiliki on target. Kamerun yang mendapatkan lima tembakan mempunyai dua on target.
Penguasaan bola di babak pertama milik Kamerun dengan 45 persen berbanding 44 persen.
![]() Manuel Akanji membuang peluang gol Swiss pada pengujung babak pertama. |
Bek Manuel Akanji membuang peluang gol lewat sundulan pada menit ke-45+1. Akanji menyundul bola sepak pojok Ruben Vargas.
Hanya saja sundulan Akanji tidak sempurna dan masih melebar di sisi kiri gawang Kamerun.
Sundulan bek Nico Elvedi pada menit ke-40 yang memanfaatkan sepak pojok Ruben Vargas dari sisi kiri masih melebar di sisi kanan gawang Andre Onana.
![]() Eric Choupo-Moting minim peran di babak pertama. |
Striker Eric Maxim Choupo-Moting minim peran di babak pertama, setelah aksi pada awal permainan. Serangan yang dibangun Kamerun dari kedua sisi sayap membuat Choupo-Moting yang banyak bergerak di sektor tengah jarang mendapatkan bola.
Saat Kamerun melakukan serangan balik, pemain Bayern Munchen itu kerap terlambat naik.
Bek kiri Silvan Widmer tampil impresif di babak pertama. Umpan silang mendatar Collins Fai dari sisi kanan ke arah Toko Ekambi bisa diintersep Widmer.
Untuk sementara gawang Yann Sommer selamat dari kebobolan gol Kamerun.
![]() Kamerun memiliki sejumlah peluang yang digagalkan Yann Sommer. |
Peluang kembali didapat Kamerun melalui tendangan Martin Hongla pada menit ke-30. Tendangan Hongla ditepis Yann Sommer, namun bola liar masih bergerak di depan gawang Swiss.
Beruntung bola lebih dekat dengan Silvan Widmer dibandingkan dengan Toko Ekambi. Hilang kembali peluang gol Kamerun.
![]() Kamerun mengandalkan serangan balik cepat melawan Swiss. |
Swiss dan Kamerun menerapkan dua gaya bermain yang berbeda. Tim Nati memilih memainkan bola-bola pendek dari kaki ke kaki dalam menyerang dan membongkar pertahanan Kamerun.
Sementara itu Kamerun memainkan serangan balik cepat setiap kali memegang bola setelah menggagalkan serangan Swiss.
Kamerun melakukan serangan balik pada menit ke-23. Gelandang Franck Zambo dalam posisi ideal melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Akan tetapi kans Zambo menembak dengan kaki kiri hilang setelah bola dioper ke pemain lain.
Kiper Swiss Yann Sommer memainkan bola di lini belakang bersama pemain belakang. Hampir direbut pemain Kamerun, Sommer nyaris blunder pada menit ke-21.
Granit Xhaka memberikan serangan balasan kepada Kamerun pada menit ke-12. Akan tetapi tendangan Xhaka tidak terlalu sulit bagi kiper Andre Onana.
![]() Bryan Mbeumo membuang peluang bagus Kamerun mencetak gol. |
Kamerun mendapatkan peluang gol pada menit ke-10 melalui Bryan Mbeumo. Akan tetapi tendangan kaki kiri Mbeumo dari dalam kotak penalti bisa ditepis Yann Sommer.
Indomitable Lions kembali mendapatkan peluang gol beruntun. Hanya saja Karl Toko Ekambi tidak bisa memanfaatkan bola rebound Mbeumo yang ditepis Sommer.
Tendangan Ekambi melayang di atas mistar gawang Swiss.
Gelandang Swiss Remo Freuler handball di wilayah sendiri pada menit ke-enam. Tendangan bebas untuk Kamerun sekaligus mendapatkan peluang menciptakan gol lebih dahulu.
Kamerun menerapkan formasi 4-5-1 saat kehilangan bola dengan bermain rapi dan solid di lapangan sendiri.
Sementara itu Swiss terlihat menguasai bola dengan berhati-hati dalam membongkar pertahanan Kamerun.
Swiss langsung menyerang Kamerun sejak menit awal dan mendapatkan sepak pojok pertama pada menit kedua.
Tendangan sudut diambil Xherdan Shaqiri, namun belum memberikan peluang gol untuk Swiss.
![]() Swiss mengambil kick off babak pertama. |
Swiss mengenakan seragam merah-merah-merah berada di sisi kiri layar kaca, sedangkan Kamerun dengan seragam hijau-hijau-kuning di sisi kanan.
Swiss mengambil kick off babak pertama.