Ayah Hokky Caraka: Harus Atur Ulang Rencana Berkarier di Luar Negeri

CNN Indonesia
Kamis, 30 Mar 2023 21:35 WIB
Ayah pemain Timnas Indonesia U-20 Hokky Caraka mengatakan pemindahan tuan rumah Piala Dunia U-20 memiliki dampak bagi karier sang anak.
Hokky Caraka kecewa Timnas Indonesia U-20 gagal main di Piala Dunia U-20 2023. (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ayah pemain Timnas Indonesia U-20 Hokky Caraka, Ribut Budi Suryono, mengatakan pemindahan tuan rumah Piala Dunia U-20 membuat anaknya harus mengatur ulang rencana berkarier di luar negeri.

"Sebenarnya keinginan main di luar negeri itu ada sebelum dia main profesional waktu dia di SSB. Itu ada klub yang meminati Hokky untuk bermain di luar negeri setelah Piala Dunia U-20 ini dilaksanakan. Tapi karena kejadian ini kita harus menata ulang [rencana]," ucap Budi dikutip dari wawancara eksklusif CNNIndonesia TV, Kamis (30/3).

"Sebenarnya sudah ada tawaran [main di luar negeri] dari beberapa klub. Cuma kan [anak] kita masih berusia di bawah 19 tahun. Terus kita masih terikat dengan klub PSS Sleman. Kita harus hargai klub itu dan kita tidak mau grasak-grusuk menentukan pilihan karena ini menyangkut karier supaya nanti kalau pun Insha Allah bisa main di luar negeri bukan cuma untuk entertainment saja," kata Budi menambahkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hokky Caraka menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang bereaksi paling vokal usai Piala Dunia U-20 2023 batal digelar di Indonesia.

Bukan hanya Hokky, kesedihan juga dirasakan sang ayah yaitu Ribut Budi Suryono. Dalam wawancara eksklusif bersama CNNIndonesia TV pada Kamis (30/3), Budi mengaku sedih ketika mendapat kabar Piala Dunia U-20 batal di Indonesia.

"Kami dengar kabar langsung dari Hokky. Jadi Hokky mengabarkan pertama kalau drawing Piala Dunia U-20 dibatalkan. Setelah itu kami ikuti terus pemberitaan hingga akhirnya kemarin Hokky WA [WhatsApp] mengabarkan Piala Dunia U-20 batal," ucap Budi.


"[Perasaan kami] tentunya kami kecewa, sedih, campur aduk, tapi bagaimanapun juga hal itu tidak kami utarakan kepada Hokky, supaya Hokky tetap terjaga mentalnya, supaya tetap semangat menghadapi persoalan ini," ucap Budi.

Budi mengatakan Hokky sempat melampiaskan kekecewaannya di WA Grup keluarga.

"Setelah ada pengumuman ini Hokky melampiaskan kekecewaan itu di grup [WA] keluarga. Menumpahkan kesedihannya dan menumpahkan kekecewaannya. Pokoknya tetap tegar, tetap semangat, masih banyak jalan untuk menuju mimpi dan cita-citanya untuk bermain di klub Eropa," ucap Budi.

Budi kini berharap Hokky terus semangat dan kerja keras dalam berlatih untuk mengembangkan diri lebih baik lagi.

"[Pesan orang tua] agar semangat, agar terus kerja keras, berlatih keras, kedisiplinan, tepat, tidak boleh patah semangat lagi, terus mengembangkan diri lebih kuat lagi karena untuk menembus mimpi itu tidak satu jalan. Banyak jalan menuju mimpi itu," kata Budi.

"Untuk teman-teman dan orang tua pemain Timnas Indonesia U-20 tetap semangat. Jaga asa. Jangan pernah putus asa. Karena apa yang kita rencanakan belum tentu sesuai dengan yang kita inginkan. Yang penting bangun dari kegalauan ini. Bangkit untuk mengejar mimpi kalian," ucap Budi menambahkan.

Budi juga berpesan kepada pemerintah agar tidak sembrono menggelar sebuah ajang.

"Untuk Hokky pokoknya pesan orang tua di sini berpesan agar tetap semangat. Sudahi sedihmu. Untuk pemerintah mudah-mudahan ada jalan terbaik. Mudah-mudahan kita masih bisa mengikuti Piala Dunia U-20 walaupun persentasenya sangat kecil. Mudah-mudahan ke depannya mempersiapkan event dengan tidak sembrono, dengan serius. Sehingga event itu bisa berjalan dengan baik," ucap Budi.

[Gambas:Video CNN]



(rhr/rhr/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER